Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Menghadapi Tanjakan, Pengemudi Pemula Wajib Kuasai Rem Tangan

Kompas.com - 18/03/2023, 09:48 WIB

JAKARTA,KOMPAS.com - Teknik dasar mengemudi di tanjakan wajib dikuasai pengemudi pemula. Materi dasar di kursus mengemudi mengenal tiga teknik, yaitu parkir, tanjakan, dan belajar di jalan sempit. 

Berhenti di tanjakan, banyak dihindari sebagian besar pengemudi pemula. Penyesuaian posisi kaki di pedal mobil tergolong sulit dan membutuhkan latihan. 

Ada satu cara mudah yang biasa digunakan, yaitu dengan menggunakan rem tangan. 

Founder & Training Director Jakarta Defensive Driving and Consulting Jusri Pulubuhu menilai, teknik berhenti menggunakan rem tangan paling mudah dan aman bagi pengemudi pemula. 

Hyundai Stargazer Menjajal Tanjakan di Lintasan Hyundai.KOMPAS.com/Adityo Wisnu Hyundai Stargazer Menjajal Tanjakan di Lintasan Hyundai.

Menurut dia, jika menggunakan rem kaki ada jeda waktu perpindahan kaki yang membuat mobil mundur. 

"Paling aman pakai rem tangan, tinggal di tarik dan pengemudi punya kesempatan untuk mengatur gas, rem, dan kopling. Bagi mobil manual. Untuk matik juga sama, justru mudah dan kaki bisa langsung injak gas," kata Jusri. 

Baca juga: Belajar Mengemudi, Sebaiknya Pilih Mobil Manual atau Matik?

Materi berhenti di tanjakan paling penting, pengemudi mobil harus paham guna menghindari mobil mundur jika kondisi jalan macet. Penggunaan rem tangan untuk menahan mobil tidak meluncur. 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by KURSUS MENGEMUDI MOBIL MEDAN (@matias_mengemudi)

Dengan waktu perpindahan gas ke rem, fungsi rem tangan digunakan menjaga mobil tetap berhenti. Sehingga, pengemudi memiliki kesempatan mengatur ritme putaran mesin di awal. 

Jusri menjelaskan, menggunakan rem tangan membuat pengemudi mudah dan praktis dalam berhenti di tanjakan. 

"Tidak ribet seperti pakai rem kaki, mobil bisa mundur. Latihan berhenti di tanjakan perlu dilakukan agar lancar dan benar-benar bisa," katanya. 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke