"Ada beberapa yang awalnya mau coba-coba modifikasi CVT, ternyata enggak cocok," ucap koh jaya. "Biasanya karena kaget dengan akselerasinya yang terlalu kencang," imbuhnya.
Baca juga: Kenali Tanda Honda PCX Perlu Servis CVT
Jika merasa kurang cocok, pengguna bisa kembali ke bengkel variasi untuk mengembalikan CVT ke versi stock (versi bawaan).
"Pernah ada kejadian, pelajar minta modifikasi pulley PCX buat nambah akselerasi. Seminggu kemudian ayahnya datang ke bengkel dan minta supaya motor dikembalikan ke versi stock (standar)," cerita Koh Jaya.
"Ayahnya enggak suka, akselerasinya terlalu kencang," ujarnya sambil tertawa.
Biasanya, beberapa bengkel motor akan menyarankan pengguna untuk kembali ke bengkel seminggu setelah modifikasi.
Jika tidak ada kendala dan keluhan, berarti modifikasi sudah sesuai.