Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak Rekayasa Lalu Lintas di Lembang Jelang Malam Tahun Baru 2023

Kompas.com - 31/12/2022, 12:22 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan wisata Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) diserbu para wisatawan jelang momen pergantian Tahun Baru 2023.

Pihak kepolisian memprediksi wisatawan mulai berdatangan lagi ke kawasan wisata Lembang pada Jumat (30/12/2022) sore dan puncaknya akan terjadi pada Sabtu (31/12/2022).

“Menurut informasi dan berkaca dan libur-libur sebelumnya, kepadatan di kawasan Lembang akan terjadi pada Jumat, Sabtu, dan Minggu,” ujar Kasat Lantas Polres Cimahi AKP Sudirianto, dikutip dari NTMC Polri, Jumat (30/12/2022).

Baca juga: Sistem One Way di Serpong dan Pamulang Berlaku Efektif Awal 2023

Berdasarkan pantauan di lokasi pada Sabtu dan Minggu sepekan lalu atau pada momen libur Natal, jumlah kendaraan yang masuk ke Lembang dari arah Bandung pada hari Sabtu (24/12/2022) sebanyak 9.484 kendaraan. Sementara pada Minggu (25/12/2022) sebanyak 5.619.

“Terjadi penurunan karena Minggu itu bertepatan dengan Natal. Tapi kita prediksi pada minggu ini akan ada lonjakan lagi kunjungan ke Lembang,” ucap Sudirianto.

Pihaknya sendiri sudah menyiapkan sejumlah skema rekayasa lalu lintas menghadapi potensi lonjakan kunjungan wisatawan, termasuk dengan menempatkan personel di Lembang.

“Kita sudah tempatkan personel dibantu Sabhara dan TNI. Kalau ada kepadatan, maka cara bertindak (CB) yang dilakukan itu adalah one way. Apabila (one way) tidak mengurangi, akan dilakukan pengalihan arus,” kata Sudirianto.

Di tengah cuaca ekstrem yang terjadi di Bandung Raya termasuk Lembang dalam beberapa hari belakangan, pihaknya juga meminta agar wisatawan turut waspada terutama saat lewat di jalur alternatif menuju Lembang.

“Jalur alternatif yang rawan longsor itu seperti Cisarua, Dago, dan Maribaya. Kami sudah koordinasi dengan BPBD dan Dinas PUPR KBB, meminta agar disediakan alat berat tidak jauh dari Lembang. Sehingga ketika nanti ada bencana seperti longsor bisa segera ditangani untuk kelancaran arus lalu lintas. Mudah-mudahan tidak terjadi bencana,” ujar Sudirianto.

Sementara itu, Polres Cianjur juga mulai menyiagakan personel di sejumlah titik rawan kecelakaan dan kemacetan di momen perayaan tahun baru 2023.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan untuk jalur rawan kecelakaan terdapat tiga titik, yakni Jalan Raya Cianjur-Sukabumi tepatnya di Desa Bangbayang Kecamatan Gekbrong, Jalan Raya Puncak, dan Jalan Raya Bandung.

“Ada tiga titik rawan kecelakaan, untuk Jalur Gekbrong dan Puncak kondisinya menurun dan berkelok, sedangkan Jalan Raya Bandung kondisinya jalanan lurus panjang sehingga pengendara kerap memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi,” ucapnya.

Hadi menambahkan, untuk di Jalur Gekbrong dan Puncak sudah tersedia escape area atau jalur penyelamatan, sehingga jika pengendara mengalami rem blong bisa segera mengalihkan kendaraannya ke jalur tersebut.

“Ada dua jalur penyelamatan, satu di Gekbrong tepatnya di kawasan Bangbayang dan satu lagi di Puncak dekat rumah makan Bumi Aki. Ini cukup menurunkan angka kecelakaan, terlebih yang disebabkan remblong,” kata dia.

Namun Hadi mengingatkan para pengendara agar tetap berhati-hati dan memastikan kendaraannya dalam kondisi laik jalan saat berlibur ke Cianjur.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Seruan "Kluivert Out" Menggema, Manajer Timnas: Kita Harus Percaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau