Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Innova Diesel Stop Produksi? Ini Kata Toyota

Kompas.com - 14/11/2022, 13:21 WIB
Aprida Mega Nanda,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kehadiran Toyota Innova Zenix Hybrid di Indonesia semakin dekat. Bocoran soal fitur dan harganya pun sudah mulai banyak keluar.

Di tengah kabar tersebut, ada juga rumor yang beredar bawah Innova Zenix tidak akan tersedia lagi varian mesin diesel. Generasi terbaru Innova itu kabarnya hanya memiliki dua varian, yakni mesin bensin dan hybrid.

Bahkan, stok Kijang Innova diesel kabarnya sudah tidak ditemukan di diler-diler Toyota. Salah satunya seperti diler di Bekasi yang mengaku sudah tidak menjual Toyota Kijang Innova diesel sejak bulan lalu.

Baca juga: Platform Sama, Ulas Perbedaan Toyota bZ4X dengan Subaru Solterra

“Dieselnya sudah tidak produksi dari bulan lalu, stop produksi. Nanti yang baru hanya mengeluarkan unit bensin sama hybrid,” ucap tenaga penjual Toyota tersebut kepada Kompas.com, Senin (14/11/2022).

Meski begitu, kabar ini ditepis oleh Anton Jimmi Suwandy, Direktur Pemasaran PT Toyota Astra Motor (TAM). Ia mengaku pihaknya masih menjual salah satu varian Multi Purpose Vehicle (MPV) andalan dari Toyota itu, hanya saja unit yang tersedia terbatas.

Penampakan Toyota Innova HybridKOMPAS.com/OTOMOTIF Penampakan Toyota Innova Hybrid

“Masih jual, memang stoknya sedang terbatas. Itu saja yang saya bisa komentari,” kata Anton saat ditemui Kompas.com beberapa waktu lalu.

Anton menjelaskan, saat ini varian diesel masih mendominasi penjualan Toyota Kijang Innova, bahkan angkanya mencapai persentase 70 persen.

“Permintaan sampai saat ini masih ada. Kadang-kadang (permintaan Innova diesel) sampai 70 persen,” kata dia.

Baca juga: Toyota Siap Luncurkan Prius Generasi Terbaru Masih Andalkan Hybrid

Terlepas dari isu yang beredar mengenai Innova diesel yang disuntik mati, Anton mengatakan, Toyota akan selalu mendengar suara dari konsumen dan terus mengikuti arahan tren.

“Intinya adalah kita memperhatikan suara dari konsumen dan mengikuti tren kedepannya, berdasarkan itu baru nanti akan kita maintenance produknya,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau