Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fasilitas Proving Ground di Bekasi Bisa Apa Saja Buat Tes Otomotif

Kompas.com - 01/11/2022, 11:02 WIB
Dio Dananjaya,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pembangunan fasilitas Proving Ground berstandar internasional yang terletak di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB), Bekasi, Jawa Barat telah memasuki tahap awal.

Akan ada sekitar 16 fasilitas pengujian sesuai dengan standar internasional United Nation Regulation (UNR) yang rencananya akan diterapkan di negara ASEAN yang tergabung dalam ASEAN Mutual Recognition Agreement.

“Dengan hadirnya Proving Ground sebagai fasilitas pengujian kendaraan terbesar se-Asia Tenggara ini akan meningkatkan daya saing,” ujar Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan, dalam keterangan tertulis (31/10/2022).

Baca juga: Honda Scoopy Punya Warna Baru, Harga Mulai Rp 21 Jutaan

Pengujian Turanza T005A di proving ground pabrik Bridgestone, di Karawang, Sabtu (12/5/2018).Bridgestone Indonesia Pengujian Turanza T005A di proving ground pabrik Bridgestone, di Karawang, Sabtu (12/5/2018).

“Karena uji coba produk otomotif bisa dilakukan di dalam negeri dan langsung bisa diekspor tanpa harus dilakukan uji coba kembali di luar negeri. Insha Allah kita akan lakukan groundbreaking pembangunannya pada tahun ini,” kata dia.

Infrastruktur ini akan dilengkapi berbagai fasilitas modern untuk berbagai jenis uji tipe bagi kendaraan bermotor, seperti uji braking system, speedometer, noise emission, rear view mirror, steering equipment, serta exhaust emission.

Selain itu, Proving Ground akan dilengkapi berbagai fasilitas seperti general road berfungsi untuk pengujian jalan pada umumnya, high speed track untuk pengujian kecepatan, kenyamanan kendaraan, pengendalian kendaraan, percepatan dan pengereman.

Baca juga: Benarkah Tak Boleh Langsung Matikan Mesin Diesel Setelah Berhenti?

Lalu, pemakaian bahan bakar external noise, lintasan kering untuk pengujian kestabilan dan rem, lintasan tanjakan, lintasan kenyamanan dan lintasan off road untuk pengujian kestablian dan suspensi.

Pengujian kendaraan akan mengikuti United Nation Economic Commission for Europe Vehicle Regulations (UNR) dan antar negara ASEAN lainnya. Rencana awal, proyek ini mampu melakukan 14.319 pengujian tiap tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau