Chongqing Sokon Group Resmi Ganti Nama Jadi Seres Group

JAKARTA, KOMPAS.com - Perusahaan otomotif Seres sudah bekerjasama dengan Huawei sejak tahun lalu. Nama Seres pun menjadi semakin terkenal hingga induk perusahaannya, yakni Chongqing Sokon, terpaksa mengubah namanya.

Dikutip dari Cnevpost.com, Kamis (22/9/2022), Chongqing Sokon industrial Group Co Ltd berencana untuk mengganti namanya secara resmi menjadi Seres Group Co Ltd. Semua produk yang menggunakan nama Sokon juga akan berganti menjadi Seres.

Baca juga: Mobil Listrik DFSK Gelora E Jadi Angkot di Palembang

Chongqing Sokon sendiri sudah terlihat dalam bisnis kendaraan energi baru atau New Energy Vehicle (NEV) sejak 2016. Setelah bertahun-tahun pengembangan teknologi dan investasi pada penelitian dan pengembangan, perusahaan tersebut telah mendapatkan banyak penghargaan di dunia otomotif.

Dok. Cnevpost.com Penjualan mobil listrik Seres Group

Chongqing Sokon sendiri tidak begitu banyak dikenal orang. Hingga tahun lalu, Huawei mengumumkan akan mulai menjual mobil listrik, dengan Seres SF5 masuk ke dalam jajarannya.

Kerjasama antara Seres dengan Huawei menghasilkan AITO. Merek ini sudah menghasilkan dua mobil listrik, yakni Wenjie M5 dan M7.

Baca juga: DFSK Seres SF5, Cuma Cek Ombak di IIMS 2022

AITO mendapat penerimaan yang positif dari konsumen. Baru dua jam setelah M7 resmi diluncurkan, AITO sudah mendapatkan 10.000 pemesanan kendaraan listrik tersebut.

Dok. Cnevpost.com Huawei AITO Wenjie M5

Pada Juni 2022, Seres Group berhasil meraih rekor penjualan dengan mencatatkan 12.418 unit. Jika dibandingkan selama dua tahun terakhir, penjualan pada Maret hingga Juni 2022 naik secara signifikan.

Perubahan nama ini tidak lain adalah strategi perusahaan untuk memudahkan para investor memahami posisi Seres Group. Selain itu, untuk menyamakan nama perusahaan dengan rencana bisnis dan strateginya.

Dok. DFSK DFSK Gelora E

Indonesia juga menjadi tujuan dari pemasaran Seres Group, yakni dengan kehadiran PT Sokonindo Automobile alias DFSK. Pabrikan asal China ini sudah membangun pabrik dan fokus memasarkan produk SUV. Selain itu, DFSK juga turut mempercepat elektrifikasi di Indonesia dengan memasarkan Gelora E.