SEMARANG, KOMPAS.com - Lampu sein berperan penting dalam memastikan keselamatan berkendara. Fungsinya tak hanya sekadar sebagai pelengkap, tapi juga alat komunikasi.
Karena itu, pemilik mobil wajib memastikan fungsi lampu sein bekerja dengan baik. Tapi bila tiba-tiba mendapati lampu sein mati atau tak berkedip, baiknya segera melakukan pengecekan lebih lanjut.
Andika Herda Permana, Kepala Bengkel Nissan Setyabudi Semarang menjelaskan, lampu sein mati atau kedipan tidak normal bisa terjadi karena lima hal.
Bukan cuma berasal dari bohlam lampu sein, kelistrikan mobil yang bermasalah atau tegangan voltase aki juga bisa jadi biang keroknya. Berikut beberapa masalah pada lampu sein ;
Baca juga: Pertalite Diisukan Naik, Pendaftar MyPertamina Tembus Lebih dari 800.000
Lampu sein yang tidak berkedip bisa jadi disebabkan bohlam lampu terputus. Salah satunya karena pemakaian bohlam dengan tegangan di luar spesifikasi standar.
Arus listrik yang terlalu besar membuat bohlam tidak mampu menahan dan membuatnya putus. Sementara arus yang terlalu kecil membuat lampu sein tidak berkedip.
Meski sepele, namun soket lampu sein yang longgar bisa menyebabkan lampu sein sering mati. Karena goncangan berlebih soket bisa terlepas dan tidak mendapat aliran listrik.
Bahkan, bagian soket yang kotor dan berdebu juga bisa menganggu kinerja lampu sein karena terhambatnay arus listrik.
"Soket yang longgar dan dipaksakan untuk tetap digunakan maka aliran listrik dari Aki bisa terputus," Andika.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.