SEMARANG, KOMPAS.com - Sampai saat ini, kasus mobil terbakar banyak terjadi baik saat sedang parkir atau mendadak dalam perjalanan.
Rata-rata kasus kebakaran pada mobil dipicu masalah kelistrikan, yakni korsleting dari salah satu komponen.
Menurut Kepala Bengkel Toyota Nasmoco Majapahit Semarang Bambang Sri Haryanto, salah satu penyebab korsleting listrik berasal dari pemasangan aksesoris tambahan yang tidak sesuai.
Baca juga: Menu SUV Murah Agustus 2022, Harga Rocky dan Creta Naik
Seperti tambahan audio, lampu, klakson, sampai strobo dan sirine yang sifatnya terkadang sampai merubah kelistrikan dari pabrikan mobil.
"Pasang kabel aksesoris kualitasnya tidak sebaik bawaan mobil. Khawatirnya, kalau sambungan kabel terkelupas atau sobek, arus listrik bisa bocor dan bersenggolan dengan kabel masa bodi," ujar Bambang kepada Kompas.com, belum lama ini.
Menurut Bambang, pemasangan aksesoris wajib memperhatikan kualitas kabel, soket, dan sekring relay.
Instalasi kabel yang tidak benar, akan rawan menyebabkan arus pendek yang bisa disebut korsleting. Dalam hal ini, kapasitas beban arus listrik relay melebihi batas wajar muatan kapasitor.
Baca juga: Kenali Salah Satu Penyebab Mobil Terbakar
"Kasus ini bisa ditemui pada pemasangan lampu strobo atau rotator yang arusnya langsung di colok dari lampu rem," kata Bambang.
Hal ini juga berlaku untuk terminal aki. Lonjakan beban listrik imbas aksesoris yang besar konduktor aki jadi semakin terbebani.
Untuk itu, Bambang menyarankan sebaiknya sebelum pasang aksesoris tambahan pertimbangkan dahulu beberapa hal. Jangan sampai salah pasang berujung penyesalan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.