Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beli Mobil Bekas, Lebih Baik Pilih Transmisi Matik atau Manual?

Kompas.com - 19/05/2022, 16:12 WIB
Serafina Ophelia,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Memiliki harga lebih terjangkau, mobil bekas jadi salah satu alternatif bagi sebagian orang yang ingin memiliki kendaraan pribadi dengan modal terbatas.

Pilihan mobil bekas juga terbilang beragam, mulai multi purpose vehicle (MPV), hatchbackcity car hingga sedan. Kondisi mobil bekas juga beragam, tergantung dari tahun pemakaian dan kondisi secara keseluruhan.

Selain itu, mobil bekas juga ditawarkan dalam dua transmisi yaitu manual dan otomatis atau matik. Ada anggapan bahwa mesin mobil matik lebih rentan rusak dan biaya perbaikannya cukup tinggi.

Baca juga: Harga Ford Fiesta di Bursa Mobil Bekas Mulai Rp 60 Jutaan

Lantas, saat akan membeli mobil bekas untuk pertama kalinya, mana yang sebaiknya dipilih oleh calon konsumen; mobil bertransmisi manual atau transmisi matik?

Penjual mobil bekas dari Bintang Cemerlang Motor (BCM) Bekasi, Pepen menjelaskan bahwa kondisi adalah hal terpenting dalam membeli mobil bekas. Maka, tidak ada beda antara mobil manual atau matik, asalkan kondisinya masih bagus.

Namun Pepen menjelaskan, kondisi bagus juga tetap ada ukurannya yaitu tahun. Lama tahun pemakaian berpengaruh terhadap kinerja mesin. Menurut Pepen, jika umur mobil sudah tua maka baiknya memilih mobil transmisi manual.

Caroline atau ASLC optimis di tahun 2022 dapat mencatatkan kinerja lebih baik dengan proyeksi pendapatan mencapai Rp 500 miliar.Dok. ASLC Caroline atau ASLC optimis di tahun 2022 dapat mencatatkan kinerja lebih baik dengan proyeksi pendapatan mencapai Rp 500 miliar.

Baca juga: Skutik Baru Aprilia SR 160 Meluncur, Cocok Jadi Pesaing Vario 160

"Bila tahun produksinya sudah melewati 20 tahun, saya rasa lebih bijak bila pilih yang transmisi manual karena lebih murah nantinya untuk perbaikan dan segala macam," ucap Pepen kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Meskipun begitu, bukan berarti calon konsumen dilarang untuk membeli mobil bekas bertransmisi matik. Calon konsumen disarankan membeli mobil bekas dengan transmisi manual, agar proses penggantian komponen CVT yang rusak tidak merepotkan atau sulit dicari.

Perlu diingat, biaya perawatan mobil dengan transmisi matik memang sedikit lebih mahal jika dibandingkan dengan transmisi manual. 

Untuk memastikan agar mobil aman digunakan, pastikan untuk membawa mobil ke bengkel terdekat terlebih dahulu untuk dicek ulang secara keseluruhan, sehingga biaya operasional mobil setelah dibeli nantinya tidak boros.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau