Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 11/02/2022, 09:12 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya menilai bahwa penerapan aturan ganjil genap di berbagai ruas jalan Ibu Kota masih dibutuhkan untuk terus menekan potensi penyebaran Covid-19.

Walaupun, dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat atau PPKM Level 3 yang diterapkan di Jakarta telah berhasil menekan tingkat mobilitas masyarakat karena sudah banyak yang work from home (WFH).

"Sebab ternyata, terjadi penurunan penumpang pada public transport di DKI Jakarta seperti MRT dan Transjakarta. Sehingga, ganjil genap belum terlalu urgent untuk ditiadakan," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo, Kamis (10/2/2022).

Baca juga: Jangan Pernah Angkat Telepon Saat Mengemudi Mobil

Penerapan ganjil genap akan diberlakukan Polres Cianjur, Jawa barat, menjelang libur Natal dan tahun baru di sepanjang jalur utama Puncak-Cianjur, seperti beberapa waktu lalu saat PPKM level 3.ANTARA FOTO/Ahmad Fikri Penerapan ganjil genap akan diberlakukan Polres Cianjur, Jawa barat, menjelang libur Natal dan tahun baru di sepanjang jalur utama Puncak-Cianjur, seperti beberapa waktu lalu saat PPKM level 3.

"Malahan, terbukti bila ganjil genap di jam-jam diberlakukannya mampu menurunkan mobilitas di kawasan-kawasan tersebut (karena banyaknya masyarakat yang menggunakan transportasi pribadi)," ucap dia.

Selain itu, Sambodo meyakini kebijakan ganjil genap juga dapat menekan mobilitas penduduk di tengah lonjakan kasus Covid-19. Menurutnya, bila tingkat mobilitas bisa dikendalikan maka penyebaran kasus berkurang.

Tetapi ia belum dapat mengungkapkan berapa persen penurunan volume kendaraan di PPKM Level 3 ini.

Kata Sambodo, saat ini pihak Subdit Gakkum Polda Metro Jaya masih menghitung angka penurunan mobilitas di jalan-jalan protokol Ibu Kota dan jalan tol dalam kota.

"Kami akan hitung volume di ruas-ruas jalan seperti Asia Afrika, itu kan ETLE bisa menghitung, nanti kami sampaikan," kata Sambodo.

Baca juga: PPKM Level 3, Polri Berikan Dispensasi Perpanjangan SIM

Satuan wilayah lalu lintas Jakarta Utara dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara melalukan sosialisasi kepada pengendara yang melintas di jalan Gunung Sahari terkait pemberlakukan ganjil genap (Gage) di kawasan tersebut, Senin (25/10/2021).KOMPAS.COM/ IRA GITA Satuan wilayah lalu lintas Jakarta Utara dan Suku Dinas Perhubungan Jakarta Utara melalukan sosialisasi kepada pengendara yang melintas di jalan Gunung Sahari terkait pemberlakukan ganjil genap (Gage) di kawasan tersebut, Senin (25/10/2021).

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo mengeluarkan surat keputusan yang menyatakan bila pemberlakuan ganjil genap di DKI tetap diberlakukan selama PPKM Level 3.

Berlaku pada pukul 06.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB, dan dilanjutkan lagi mulai pukul 16.00-21.00 WIB, ruas jalan yang diterapkan ganjil genap ini masih ada 13 titik.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke