Modal Rp 3 Jutaan, Innova Lawas Bisa Pakai Jok Captain Seat

JAKARTA, KOMPAS.COM— Mengubah jok mobil menjadi captain seat menjadi pilihan dan daya tarik tersendiri. Penggantian jok jenis ini dilakukan untuk kursi baris kedua. Jika biasanya jok penumpang menyatu, dengan modifikasi ini membuat penumpang duduk secara terpisah.

Captain seat sendiri bisa dibilang menjadi nilai tambah sebuah mobil MPV. Toyota Innova adalah salah satu mobil jenis MPV yang kerap mengubah jok mobil jenis ini.

Pemilik workshop Automania Hendra Budiman mengatakan pemilik mobil Toyota Innova dapat menyiapkan dana di bawah Rp 5 juta untuk mengganti jok model ini.

Baca juga: Bus-bus Antar Kota Mewah Spek Sulawesi, Nyaman tapi Tanpa Toilet

“Dengan cara tukar tambah atau memodifikasi jok tengah aslinya, range harga yang dikeluarkan Rp 3,5- 4 jutaan,” kata Hendra pada Kompas.com, Minggu (16/ 1/2021).

Bahan yang digunakan juga berpengaruh pada harga. Mulai dari bahan kulit sintetis yang paling terjangkau, hingga bahan kulit asli yang dapat merogoh kocek dalam. Ditambah dengan foot rest yang harganya akan lebih mahal.

Namun pilihan ini tergantung pada minat dan kebutuhan pemilik mobil. Sementara itu, rentan waktu yang dibutuhkan dalam mengerjakan modifikasi jok ini juga tergantung dari pelayanan bengkel yang mengerjakan.

Peugeot Ilustrasi jok mobil.

Oleh karena itu sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu. Dengan berkonsultasi juga dapat mendiskusikan baiknya pemilihan jenis bahan hingga ukuran jok yang seperti apa yang tepat.

Mencocokan dengan dana yang dimiliki juga sangat penting sebelum memutuskan modifikasi.
Setiap mobil memiliki ukuran kabin yang berbeda-beda, maka dari itu pastikan harus menyesuaikan terlebih dahulu.

Modifikasi ini tidak hanya dapat dilakukan oleh Toyota Innova saja. Mobil jenis lain juga bisa mengganti jok mobil baris keduanya dengan captain seat.

Tidak hanya itu saja, memodifikasi captain seat juga bisa untuk jok mobil depan. Biasanya hanya tinggal menambah arm rest saja untuk jok bagian depan.

“Namun modifikasi ini jarang dilakukan untuk Toyota Avanza. Alasannya karena kesannya menjadi lebih sempit dimensinya untuk Avanza,” tutup Hendra.