Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandaran Kaki Bangku Bus Makassar Punya Desain Khusus

Kompas.com - 16/01/2022, 12:01 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comBus antar kota setiap daerah di Indonesia punya ciri khasnya masing-masing. Misalnya seperti di Sulawesi Selatan, tepatnya Makassar, punya bus dengan bangku yang sangat nyaman, sesuai permintaan dari penumpangnya.

Selain itu, berbagai operator bus antar kota di Sulawesi kerap meminta bangkunya ditambahkan busa lagi, sehingga makin nyaman. Bahkan bangkunya dibuat agar bisa senyaman sofa di rumah dengan tambahan busa dari standarnya.

Selain model bangkunya yang super nyaman, bentuk dari sandaran kaki juga berbeda dengan bus-bus yang beroperasi di daerah lainnya. PO bus di Sulawesi kerap meminta leg rest yang empuk juga, bukan sekadar sandaran kaki.

Baca juga: Penjualan Yamaha Tembus 1 Juta Unit pada 2021, Ini Model yang Diminati

Kursi bus AKAPHai Rimba Kencana Kursi bus AKAP

Yohan Wahyudi, Marketing Hai Rimba Kencana, salah satu pembuat bangku bus mengatakan, permintaan leg rest super empuk memang biasa ditemui di bus yang beroperasi di Sulawesi.

“Kalau yang tebal sekali (leg rest), memang permintaan untuk Pulau Sulawesi. Bangku juga minta diempukkan sekali, jadi ditambah busa sehingga lebih tebal,” ucap Yohan kepada Kompas.com, Jumat (14/1/2022).

Baca juga: Marc Marquez Akhirnya Cerita Awal Mula Gegar Otak sampai Diplopia

Jika dilihat, bentuk sandaran kaki bangku bus yang ada di Sulawesi bentuknya sangat besar dan tebal. Bahkan bisa dibilang seperti duduk di sofa dengan sandaran kaki yang tidak kalah empuknya.

Sedangkan, jika dilihat pada sandaran kaki di bus lain, punya bentuknya yang lebih tipis. Jadi telihat perbedaan ketebalan yang jauh antara bus di Sulawesi dengan daerah lainnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com