JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak yang mengira motor bebek harganya tidak semahal motor sport. Padahal, beberapa di antaranya ada juga yang dijual dengan harga puluhan juta rupiah.
Pada umumnya, motor bebek yang dijual dengan harga sangat tinggi adalah motor koleksi. Harga tinggi tersebut bisa disebabkan karena banyak faktor.
Beberapa faktornya, seperti populasi motor yang sedikit dan usianya tua alias langka, kondisi masih seperti baru alias New Old Stock (NOS), atau sudah direstorasi.
Tapi, ada juga motor baru yang bisa dikatakan sebagai motor koleksi. Sebab, banderolnya sudah tinggi dengan peminat yang tinggi pula.
Namun, antara kuota impor dengan banyaknya peminat tidak sebanding. Sehingga, menciptakan fenomena di mana motor inden cukup lama. Bahkan, sampai harga bekasnya jadi lebih mahal daripada harga barunya.
Kompas.com telah melakukan kurasi terhadap motor bebek yang ada di Indonesia dan terpilih 5 motor lawas yang patut dikoleksi. Kebetulan, kelima motor berikut adalah motor 2-tak.
Berikut 5 motor bebek koleksi dengan harga termahal:
Marwan, pemilik showroom motor tua Marwan Motor di Solo, mengatakan, dirinya sempat ditawari Satria Hiu dengan harga mencapai Rp 50 juta.
Untuk diketahui, Satria Hiu didatangkan dari Malaysia secara completely built up (CBU). Maka itu, tak heran jika harganya cukup tinggi.
"Iya, ini ada yang jual Satria Hiu Rp 50 juta, kilometer masih di angka 540," ujar Marwan, kepada Kompas.com, beberapa waktu lalu.
Selain karena CBU dan odometer yang rendah, harga Satria Hiu yang tembus puluhan juta rupiah ini juga dikarenakan kondisinya yang masih orisinal. Kondisi mesin dan fisiknya juga seperti motor baru.
Marwan mengatakan, Satria Hiu yang paling dicari saat ini adalah yang berwarna kuning. Disarikan dari berbagai sumber, harganya dapat mencapai Rp 30 juta, bahkan lebih, tergantung dari kondisinya.
Baca juga: Harga Satria Hiu Bekas Tembus Rp 50 Juta