JEREZ, KOMPAS.com - Joan Mir kesal tapi mengaku tak peduli dengan orang-orang yang mengkritiknya sebagai juara dunia paling buruk. Mir mengatakan orang tidak tahu perjuangannya.
"Saya tidak peduli dengan mereka yang mengkritik saya. Saya memberi tekanan besar pada diri saya sendiri," kata Mir mengutip GPOne.com, Senin (27/12/2021).
Baca juga: Selain CFN, Polisi Jaga Akses Keluar-Masuk Jakarta di Malam Tahun Baru
Mir mengatakan, alasan dia tidak bisa tidur dengan di malam hari bukan karena memikirkan orang yang mengkritiknya, melainkan karena dia belum melakukan yang terbaik.
"Saya tidur nyenyak karena saya tidak bisa melakukan yang lebih baik," katanya.
"Jika ada yang mengatakan itu adalah gelar terburuk yang dipertahankan dalam sejarah, tidak apa-apa," ungkapnya.
"Anda harus mengalami situasi secara keseluruhan untuk memahaminya dan mengetahui lebih banyak hal sebelum membuat komentar tertentu. Saya tidak peduli dengan orang-orang itu," ungkap Mir.
Baca juga: Honda Bilang CB150X Belum Butuh Maps dan Terkoneksi Ponsel
Usai menjadi Juara Dunia MotoGP 2020, Joan Mir gagal mempertahankan gelar pada musim 2021. Gelar tersebut direbut Fabio Quartararo.
"Kami akan lebih kuat setelah apa yang telah kami lalui, karena kami telah belajar banyak tentang betapa sulitnya untuk menang di MotoGP. Kami perlu berbuat lebih banyak," ungkapnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.