Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ladies, Ini Bahayanya Menyetir Pakai High Heels

Kompas.com - 27/12/2021, 15:41 WIB
Janlika Putri Indah Sari,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS. COM – Mengemudi mobil bukan hanya tentang kemampuan berkendara saja, kenyamanan pengemudi mobil juga sangat penting. Namun beberapa pengendara mobil wanita cenderung abai pada kenyamanan.

Alas kaki menjadi salah satu unsur yang kerap luput dari perhatian pengendara mobil. Bahkan, beberapa pengendara mobil wanita mengenakan sepatu hak tinggi atau high heels saat mengemudi.

Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) Jusri Pulubuhu mengimbau agar para pengemudi wanita tidak mengenakan high heels. Sepatu tersebut akan menghambat motorik saat berkendara dan sangat berbahaya.

Baca juga: Merah, Warna Favorit Pengemudi Wanita

“Saat mengemudi tangan dan kaki harus multitasking. Maka jangan gunakan alas kaki yang tumitnya tinggi. Alas kaki yang runcing atau tinggi rentan labil sehingga kaki mudah terpeleset saat menumpu beban,” katanya pada Kompas.com, Senin (27/12/2021).

Pada saat mengendarai mobil, pengemudi juga harus dinamis untuk mengontrol pedal yang ada di kaki. Mulai dari pedel rem, pedal gas dan pedal kopling harus memilki kontrol yang seimbang.

Sepatu berhak tinggi akan menggaggu kinerja kaki saat berpindah pada setiap pedal. Jika kontrol pedal tidak tepat saat mengemudi, mobil akan rawan alami kecelakaan lalu lintas.

Berlibur mengendarai mobil pribadi adalah cara teraman selama pandemi.Unsplash/Sam Williams Berlibur mengendarai mobil pribadi adalah cara teraman selama pandemi.

Menurut Jusri, saat mengendarai mobil ada banyak hal yang perlu jadi perhatian. Mulai dari pengguna jalan lain, kondisi jalan yang begitu beragam, macet, jalan berlobang dan keputusan menggunakan kecepatan tinggi atau tidak.

Oleh karena itu pengemudi memerlukan kemapuan antisipasi, empati dan emosional. Dan terkait antisipasi, saat menggunakan hingheel akan menghambat kemampuan tersebut.

“Rekomedasinya menggunakan sepatu datar tanpa heels. Sneakers adalah yang cukup ideal, namun yang paling ideal driving shoe,” kata Jusri.

Baca juga: Perempuan Rentan Dicurangi Saat Servis Motor di Bengkel Resmi

Senada dengan hal tersebut, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan jika menyetir menggunakan sepatu high heels memang berbahaya.

“Biasanya pengemudi yang menggunakan heels takut heelsnya patah sehingga tidak menapak pedal dan dek yang ada di ruang kaki secara sempurana. Akhirnya pengemudi meggunakan pedal secara sensitif, terkadang pelan, tekadang kencang,” tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau