Pengemudi tinggal fokus injak gas dan rem, sambil mencari jalan yang aman dilewati. Sebab respons putaran roda bakal menyesuaikan sendiri dengan jalan yang dilintasi.
Dengan aproach angle 31 derajat dan departure angle 23 derajat, serta breakover angle atau bagian tengah 25 derajat, Triton cukup fleksibel saat masuk jalur offroad.
Namun memang bumper belakang lebih sering menyentuh permukaan tanah saat menanjak atau menurun, sementara bumper depan lebih aman.
Baca juga: Meski Dilarang, Banyak Pelat Nomor Buatan yang Pakai Cap Polisi
Satu catatan mungkin datang dari ban, karena masih menggunakan tipe AT, Triton masih sering selip ketika melewati lumpur yang agak dalam.
Bantingan suspensi terbilang moderat untuk ukuran double cabin, tidak terlalu keras tapi juga tidak empuk.
Adapun soal dapur pacu, mesin 4N15 berkapasitas 2.442 cc turbo diesel bertenaga 181 tk dan torsi 430 Nm sudah lebih dari cukup untuk menghadapi obstacle pada medan offroad ringan hingga sedang.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.