Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Pengaruhi Gaya Pebalap Muda Jadi Berbahaya, Ini Kata Marquez

Kompas.com - 01/10/2021, 14:21 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak orang berpendapat bahwa gaya balap Marc Marquez sangat agresif. Terkadang, pebalap lain jatuh karena gaya balapnya tersebut atau bahkan pebalap itu sendiri.

Belum lama ini, sepupu dari Maverick Vinales, yakni Dean Berta Vinales, meninggal setelah mengalami kecelakaan tragis saat balapan beberapa waktu lalu.

Baca juga: Ucapan Bela Sungkawa Pebalap MotoGP untuk Sepupu Maverick Vinales

Michel Fabrizio, yang juga pebalap World Supersport (WorldSSP), mengeluarkan komentar atas kejadian tersebut yang menyebutkan bahwa saat ini banyak pebalap muda yang menjadi agresif karena terpengaruh dari gaya balap Marquez.

Dean Berta VinalesFoto: Tuttomotoriweb Dean Berta Vinales

"Valentino Rossi mengkritik beberapa tahun lalu ketika Marc Marquez ke MotoGP, dia mengeluhkan soal beberapa manuver dari Marquez yang tidak adil. Anda harus memberikan pujian untuk itu," ujar Fabrizio, dikutip dari Tuttomotoriweb.it, Jumat (1/10/2021).

Fabrizio menambahkan, Marc sudah menjadi referensi dan para pebalap muda ini menirunya. Para pebalap muda tersebut melewati limit, terlalu condong ke lawan saat tikungan, dan mengambil risiko setiap centimeter.

Baca juga: Masih Berkabung, Maverick Vinales Absen di GP Amerika

Menurut Fabrizio, pebalap muda sekarang ini banyak mengambil risiko dengan mengikuti gaya balap Marquez yang agresif di trek.

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Austria 2021. (Photo by Joe Klamar / AFP)JOE KLAMAR Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Austria 2021. (Photo by Joe Klamar / AFP)

Marquez turut menanggapi komentar tersebut, sekaligus mengucapkan belasungkawa untuk keluarga Vinales.

"Ini adalah musim yang menyedihkan untuk dunia sepeda motor. Ketika saya membaca kata-kata itu, saya tidak memahami bagaimana seorang pebalap bisa mengucapkan hal semacam itu dalam musim yang sedih ini," kata Marquez.

Pebalap Francesco Bagnaia (Ducati) mengendarai motornya di depan pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kanan) pada MotoGP Aragon di Sirkuit Motorland di Alcaniz pada 12 September 2021.AFP/LLUIS GENE Pebalap Francesco Bagnaia (Ducati) mengendarai motornya di depan pebalap Repsol Honda Marc Marquez (kanan) pada MotoGP Aragon di Sirkuit Motorland di Alcaniz pada 12 September 2021.

Marquez mengatakan, dia tidak ingin membuang waktunya dengan membalas komentar tersebut. Ketika membacanya, dia mengatakan kepada dirinya sendiri, ini seharusnya dilupakan.

Marquez tidak sendirian, Fabio Quartararo juga mengomentari ucapan dari Fabrizio.

"Terkadang, orang banyak bicara. Hanya buang waktu membaca komentar-komentar tertentu. Semua orang melihat Marc karena dia yang terbaik dan semua orang ingin sepertinya, tapi saya tidak mau berkomentar lebih jauh," ujar Quartararo.

Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Austria 2021. (Photo by Joe Klamar / AFP)JOE KLAMAR Marc Marquez saat berlaga pada MotoGP Austria 2021. (Photo by Joe Klamar / AFP)

Bahkan, Francesco Bagnaia pun juga turut mengomentari ucapan tersebut.

"Dalam momen-momen seperti ini, Anda seharusnya memiliki rasa hormat dan tetap diam. Sudah cukup melihat apa yang terjadi," kata Bagnaia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com