Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yogyakarta Terapkan Ganjil Genap di Kawasan Wisata Tiap Akhir Pekan

Kompas.com - 21/09/2021, 07:42 WIB
Arif Nugrahadi,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Untuk mengantisipasi peningkatan kendaraan di kawasan wisata di Yogyakarta, Kepolisian Resor Kota Yogyakarta (Polresta) Yogyakarta menerapkan rekayasa lalu lintas ganjil genap di kawasan Malioboro pada akhir pekan.

Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Purwadi mengatakan, aturan ganjil genap sudah diterapkan di empat destinasi wisata Yogyakarta termasuk kawasan Malioboro pada akhir pekan.

Baca juga: Ini Perbedaan Spooring dan Balancing Ban Mobil

"Kita akan berlakukan ganjil genap di tempat wisata, Malioboro juga akan kita ikutkan karena yang baru buka tiga destinasi wisata (Tebing Breksi, GL Zoo, dan Hutan Pinus di Mangunan)," ujar Purwadi di Polresta Yogyakarta, Senin (20/9/2021).

Uji coba ganjil genap sudah dilakukan sejak akhir pekan lalu dan nantinya akan berlanjut setiap akhir pekan. Dalam uji coba itu Polresta Yogyakarta siapkan sebanyak tiga pos polisi untuk pemeriksaan kendaraan bermotor.

"Ada tiga pos kita siapkan yaitu, Pos Polisi di Tugu, pos Polisi di teteg (Abu Bakar Ali), dan juga Gardu Anim. Kendaraan yang masuk Malioboro nantinya ganjil genap, tanggal genap untuk pelat nomor genap dan tanggal ganjil untuk pelat nomor ganjil," jelas Purwadi.

Baca juga: Kritik Keras Mir terhadap Marquez yang Suka Buntuti Pebalap Lain

Kebijakan ganjil genap yang berlaku di kawasan wisata tidak hanya menyasar kendaraan roda empat, namun kendaraan roda dua juga tidak luput dari penerapan ganjil genap.

"Semua (roda 2 dan 4) kalau dilihat dari kondisi sekarang orang wisata tidak hanya dengan roda 4. Berlaku juga untuk pelat nomor dalam kota dan luar kota," kata dia.

Dengan adanya penerapan ganjil genap di kawasan wisata tiap akhir pekan, Purwadi berharap dapat mengurangi mobilitas warga sehingga tidak terjadi kerumunan di kawasan-kawasan wisata.

Baca juga: Kawasan Puncak Tetapkan Ganjil Genap Permanen

"Ganjil genap dilaksanakan untuk menekan angka kasus Covid-19 agar segera hijau dan bisa beraktivitas seperti biasa," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau