Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jangan Sembarangan, Nyala dan Matikan AC Mobil Ada Aturannya

Kompas.com - 19/08/2021, 14:12 WIB
Aprida Mega Nanda,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu hal yang kerap disepelekan oleh pemilik kendaraan adalah saat mematikan atau menonaktifkan pendingin kabin alias air conditioner (AC).

Padahal, hal tersebut tidak boleh dilakukan sembarangan. Apabila tidak mengikuti aturan, maka tidak menutup kemungkinan komponen tersebut bisa cepat rusak.

Misal, ketika mematikan mesin sebaiknya AC juga ikut dinonaktifkan. Sebab, dalam jangka waktu panjang akan ada komponen yang cepat rusak sebelum waktunya.

Baca juga: Influencer Otomotif Jangan Ajarkan Freestyle di Jalan Umum

Business Development Rotary Bintaro Kelvin Ong menjelaskan, jika dalam kondisi menyala sebenarnya tidak akan merusak kompresor. Tetapi ada komponen yang cepat bermasalah yaitu altenator aki.

“Jadi, ketika mobil mau dinyalakan butuh tenaga yang cukup tinggi. Jika AC dalam posisi menyala, maka daya ke magnet kompresor menjadi lebih besar,” ucap Kelvin kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.

Kelvin melanjutkan, ada kebiasaan buruk lain yang kerap dilakukan oleh pemilik kendaraan. Yaitu menghidupkan dan mematikan AC mobil saat putaran mesin masih tinggi.

Kompresor AC mobil copotan. Hati-hati memilih.KompasOtomotif-Donny Apriliananda Kompresor AC mobil copotan. Hati-hati memilih.

“Sebab saat putaran mesin tinggi, otomatis putaran kompresor juga ikut tinggi. Apabila AC mobil tiba-tiba dimatikan atau dinyalakan dalam kondisi tersebut, maka kompresor mobil akan menanggung beban yang cukup besar,” kata dia.

Dampaknya, akan terjadi gesekan yang cukup besar pada komponen pulley AC dan center piece kompresor.

Hal yang sama juga diungkapkan oleh Service Head Auto2000 Bekasi Sapta Agung Nugraha, yang mengatakan bahwa tidak ada salahnya untuk ikut menonaktifkan AC ketika mesin mobil tidak menyala.

Baca juga: Tekanan Udara Ban Mobil Tidak Boleh Kurang atau Lebih, Ini Alasannya

“Efeknya untuk jangka panjang. Paslanya banyak komponen penting yang terdapat pada AC, seperti kompresor, kondesor, hingga evaporator. Apabila ketika komponen itu bermasalah, maka kinerja AC pun menjadi tidak maksimal,” kata dia.

Jadi menurut Sapta, tidak ada salahnya untuk memposisikan tombol AC pada posisi off ketika mesin mobil dimatikan.

“Agar lebih awet saja semua komponen-komponen penting pada AC tersebut,” ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com