JAKARTA, KOMPAS.com - Dalam upaya menekan dan mengendalikan penyebaran Covid-19 di dalam negeri, pemerintah memutuskan untuk memberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat.
Aturan ini akan dilaksanakan mulai 3-20 Juli 2021 dengan target penurunan penambahan kasus konfirmasi kurang dari 10.000 kasus per hari.
Beragam aturan turunannya pun mulai terbit, termasuk mengenai bertransportasi baik kendaraan umum, udara, darat, laut, serta kendaraan pribadi.
Lebih jauh, Kementerian Perhubungan resmi menerbitkan Surat Edaran (SE) nomor 43 tahun 2021, tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Darat Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Berlaku pada 5 Juli 2021, regulasi ini dibuat untuk mengatur syarat pelaku perjalanan dengan semua moda transportasi darat, pada masa penerapan PPKM Darurat di Pulau Jawa dan Bali.
Berikut 5 artikel terpopuler di kanal Otomotif Kompas.com pada Minggu, 4 Juli 2021:
1. PPKM Darurat, Berikut Ini Titik Penyekatan di Jalan Tol
Membludaknya kasus Covid-19 khususnya di wilayah Jakarta, membuat pemerintah memutuskan untuk menetapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat mulai 3-20 Juli 2021.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk turut mendukung kebijakan tersebut dengan melakukan pembatasan di beberapa titik lokasi jalan tol.
“Dalam rangka pembatasan dan pengendalian mobilitas masyarakat selama PPKM Darurat, PT Jasa Marga (Persero) Tbk atas diskresi dan berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan TNI mendukung pelaksanaan pembatasan tersebut dengan melakukan pengaturan lalulintas di beberapa titik lokasi di jalan tol Jasa Marga Group,” ucap Dwimawan Heru Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Minggu (3/7/2021).
Baca juga: PPKM Darurat, Berikut Ini Titik Penyekatan di Jalan Tol
2. Berlaku Besok, Ini Aturan Perjalanan Darat Kemenhub saat PPKM Darurat
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi menerbitkan Surat Edaran (SE) nomor 43 tahun 2021, tentang Petunjuk Pelaksanaan Perjalanan Orang Dalam Negeri Dengan Transportasi Darat Pada Masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Adapun regulasi ini dibuat untuk mengatur syarat pelaku perjalanan dengan semua moda transportasi darat, pada masa penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Pulau Jawa dan Bali.
Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi mengatakan, SE 43 merupakan penjabaran terhadap penerapan PPKM Darurat yang akan mulai berlaku pada 5 Juli 2021.
Baca juga: Berlaku Besok, Ini Aturan Perjalanan Darat Kemenhub saat PPKM Darurat
3. PPKM Darurat, Ini Titik Penyekatan di Tangerang Selatan
Pemerintah resmi menetapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali sejak 3-20 Juli 2021. Hal ini dilakukan guna menekan penyebaran virus Covid-19.
Sebagai tindak lanjut atas keputusan PPKM Darurat ini, Jajaran Satlantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) turut serta mengawal pelaksanaannya dengan melakukan penyekatan.
Kasat Lantas Polres Tangsel, AKP Dicky Priambudi Sutarman mengatakan, pihaknya akan mengerahkan 40 personel dan menyekat perbatasan Tangsel dengan wilayah lain.
“Rencananya kegiatan pembatasan mobilitas akan dimulai pukul 00.00 WIB menyusul dimulainya kebijakan PPKM Darurat. Ada 4 titik perbatasan yang akan dilakukan pembatasan mobilitas. Titik pertama dilakukan di perbatasan Jakarta Selatan-Tangerang Selatan,” ucap Dicky, Minggu (4/7/2021).
Baca juga: PPKM Darurat, Ini Titik Penyekatan di Tangerang Selatan
4. Beli Mobil Eks Taksi Sudah Dimodifikasi Cuma Rp 50 Jutaan
Mobil bekas kerap menjadi pilihan konsumen otomotif yang ingin memiliki kendaraan, tapi dengan dana yang terbatas. Salah satu yang bisa jadi pertimbangan, yaitu membeli mobil bekas taksi.
Jika biasanya mobil eks taksi dijual dengan tampilan yang standar, dengan kondisi telah direstorasi dan sudah berganti pelat menjadi hitam.
Berbeda dengan Deka Reset, Auto Workshop spesialis eks taksi di daerah Raya Jatikramat, Jati Asih Bekasi, yang menjual unit eks taksi dengan tampilan yang tidak biasa, alias sudah di modifikasi.
Baca juga: Beli Mobil Eks Taksi Sudah Dimodifikasi Cuma Rp 50 Jutaan
5. Diskon PPnBM 0 Persen Resmi Diperpanjang, Simak Harga Mobil Toyota
Menteri keuangan Sri Mulyani Indrawati resmi memperpanjang durasi pembebasan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah untuk pembelian mobil berkapasitas 1.500 cc hingga Agustus 2021.
Keputusan tersebut tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 77/PMK.010/2021, yang resmi diundangkan pada 30 Juni 2021. Kebijakan ini pun mengubah skema PPnBM DTP melalui penerbitan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 31/PMK.010/2021.
Adapun penggolongan kendaraan yang berhak mendapat insentif 100 persen tersebut, tidak berubah atau masih 23 kendaraan. Sebab, mobil diakui sudah memenuhi syarat, salah satunya yaitu local purchase 60 persen.
Baca juga: Diskon PPnBM 0 Persen Resmi Diperpanjang, Simak Harga Mobil Toyota
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.