Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Rumah Saja, Lumasi Rantai Gir Motor Biar Tidak Mudah Berkarat

Kompas.com - 04/07/2021, 18:21 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Azwar Ferdian

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Rantai gir pada sepeda motor jadi salah satu bagian yang vital dalam menggerakkan kendaraan roda dua ini. Sebab rantai sepeda motor berperan menyalurkan tenaga dari mesin ke roda belakang.

Dengan adanya PPKM Darurat di Jawa-Bali yang berlaku hingga 20 Juli 2021, sebagian masyarakat akan menghabiskan banyak waktu di rumah saja. Oleh karena itu, merawat sepeda motor kesayangan bisa jadi pilihan beraktivitas.

Merawat rantai sepeda motor dapat dilakukan selama di rumah. Perawatan ini tidak sulit untuk dilakukan. Sebab hal yang perlu dilakukan relatif sederhana. Hal yang perlu dilakukan hanyalah mengatur tingkat ketegangan rantai dan pemberian pelumas.

Baca juga: PPKM Darurat, Berikut Titik Pengendalian Mobilitas di Jawa Tengah

Ilustrasi merawat rantai motorDok. AHM Ilustrasi merawat rantai motor

Dwi Suwanto selaku Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha area Surabaya pun memberikan saran mengenai pelumasan rantai sepeda motor.

"Secara standar perawatan setiap 500 kilometer rantai diberi pelumas. Standarnya pakai produk pelumas rantai atau pakai oli mesin yang baru," kata Dwi kepada Kompas.com belum lama ini.

Dalam melumasi rantai sepeda motor, ada beberapa orang yang beranggapan bahwa oli gardan mobil dapat dimanfaatkan sebagai alternatif pelumas. Menurut Dwi hal tersebut boleh-boleh saja tapi ada syaratnya.

Baca juga: PPKM Darurat, Polisi Tutup Akses Keluar Masuk Jakarta Mulai Hari Ini

Rantai motor berkaratrpmsuper.com Rantai motor berkarat

"Kalau mau pakai oli gardan mobil boleh juga, asalkan memakai oli yang baru," kata Dwi lebih lanjut.

Ia tidak menyarankan untuk menggunakan oli bekas. Meski terbilang lebih hemat dari segi ekonomis, penggunaan oli bekas akan membuat rantai semakin kotor. Sebab oli bekas sendiri telah mengandung debu dan kotoran yang menempel.

Dwi tetap menyarankan untuk menggunakan produk pelumas khusus rantai. Ia beralasan bahwa pelumas khusus rantai didesain lebih encer dan sudah disesuaikan dengan tujuan utama penggunaannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau