Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lelang Mobil Dinas, Kijang Innova Mulai Rp 60 Jutaan

Kompas.com - 28/06/2021, 11:02 WIB
M. Adika Faris Ihsan,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah kembali mengadakan lelang mobil dinas bekas melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta I.

Kali ini ada 3 unit Toyota Kijang Innova yang dilelang dan sudah diumumkan di situs lelang resmi milik pemerintah, lelang.go.id. Ketiga unit tersebut dilelang dengan limit atau harga pembuka mulai Rp 60 jutaan.

Pantauan Redaksi Kompas.com, Minggu (27/6/2021), ketiga unit Kijang Innova tersebut merupakan tipe G dengan mesin berbahan bakar bensin produksi 2005 dan 2006.

Baca juga: Hasil MotoGP Belanda 2021, Quartararo Juara, Rossi Kecelakaan

Jika menilik kisaran harga sekennya di beberapa situs jual beli mobil bekas daring, Kijang Innova tipe tersebut dibanderol di kisaran Rp 80 jutaan sampai Rp 100 jutaan tergantung kondisi.

Kijang Innova tipe G dengan mesin bensin ini dibekali dengan mesin DOHC VVT-i 4 silinder berkode 1TR-FE dan kapasitas 1.998 cc. Tenaga yang dihasilkan mesin ini mencapai 137 hp dengan torsi 190 Nm.

Meski ketiga unit yang dilelang tersebut tidak 100 persen mulus, tentu ini jadi kesempatan bagus untuk mendapatkan Kijang Innova bermesin bensin dengan harga yang lebih terjangkau.

Baca juga: Tak Terima Diklakson, Pengemudi Pajero Sport Ngamuk dan Merusak Truk

Namun disarankan untuk tidak mudah tergoda menghabiskan seluruh dana untuk memenangkan lelang. Harap siapkan budget tambahan sebagai modal melakukan perbaikan jika memenangkan lelang Kijang Innova tersebut.

Jika berminat, bisa segera mendaftar pada situs lelang di atas lalu menyetor uang jaminan ke nomor virtual yang didapatkan usai mendaftar.

Harap dicatat, batas penyetoran uang jaminan untuk mengikuti lelang paling lambat satu hari sebelum lelang berlangsung. Uang jaminan ini nantinya dikembalikan jika gagal memenangkan lelang.

Baca juga: Jajal Kenyamanan Toyota HiAce yang Disulap Jadi Motorhome

Lantas untuk pemenangnya bisa melanjutkan proses hingga turun surat keterangan yang berfungsi sebagai pengantar mengurus dokumen balik nama mobil.

Berikut detail lelang ketiga unit Kijang Innova tersebut.

1. Toyota Kijang Innova G Bensin tahun 2005
Limit lelang: Rp 64,614 juta
Uang jaminan: Rp 13 juta
Batas akhir lelang: 1 Juli 2021

Baca juga: Diskon Listrik 50 Persen Segera Berakhir, PLN Beri Saran Ini

2. Toyota Kijang Innova G Bensin tahun 2005
Limit lelang: Rp 64,406 juta
Uang jaminan: Rp 13 juta
Batas akhir lelang: 1 Juli 2021

3. Toyota Kijang Innova G Bensin tahun 2006
Limit lelang: Rp 64,204 juta
Uang jaminan: Rp 13 juta
Batas akhir lelang: 1 Juli 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Diskon Listrik 50 Persen Segera Berakhir, PLN Beri Saran Ini

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Liburan di Dubai dengan Budget Rp 1 Juta per Hari? Bisa, Ini Panduan Lengkapnya

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Sempat Batal Ikut Retreat karena Instruksi Megawati, Wali Kota Semarang Agustina Disebut Berangkat ke Magelang

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Baru Dilantik, Dedi Mulyadi Langsung Copot Kepsek SMAN 6 Depok yang Berangkatkan Murid "Study Tour"

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Atur Transaksi Kartu Kredit dengan Fitur Kontrol Transaksi Ini

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Tanggapan Jokowi soal Instruksi Megawati agar Kader PDIP Tunda Ikuti Retreat

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Siap Ikut Retreat, Gubernur Sulut Terpilih: Saya Mantan Kopassus, Magelang Itu Kampung Halaman

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Sudah Sampai di YIA, Bupati Nganjuk Bingung karena Instruksi Megawati Tunda Ikut Retret

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

4 Kepala Daerah PDIP di Jabar Tak Ikut ke Magelang, Ono Surono: Retreat Tidak Ada Aturannya...

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Soal #KaburAjaDulu, Wamenaker: Kabur Saja Lah, Kalau Perlu Jangan Balik Lagi

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Fanny Kondoh, Istri Presdir Marugame Udon, Positif Hamil Setelah Suami Meninggal

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Setelah Mayor Teddy, Kini Prabowo Sendiri yang Tegur Paspampres

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

Siapa Saja Kepala Daerah dari PDI-P yang Diinstruksikan Tak Ikut Retreat Hari Ini?

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Tak Lagi Jabat Mendikti, Satryo Soemantri: Lebih Baik Mundur daripada Diberhentikan

api-1 . POPULAR-INDEX


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau