KLATEN, KOMPAS.com - Terlepas dari usia pakai aki mobil, faktor pemakaian juga berpengaruh terhadap keawetan performanya.
Ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan pengemudi yang bisa membuat aki mobil cepat tekor.
Apa saja itu?
Baca juga: Kenapa Aki Mobil Perlu Diganti? Padahal Bisa Dicas
Hardi Wibowo, pemilik bengkel mobil Aha Motor Yogyakarta, mengatakan ada beberapa kebiasaan buruk pengemudi yang bisa membuat aki mobil cepat tekor, dan biasanya mereka tidak menyadarinya.
“Menyalakan perangkat elektronik saat mesin mati bisa membuat daya aki cepat tekor, seperti menggunakan audio, AC, charger HP, atau lampu dalam waktu lama. Hal itu akan menguras daya aki tanpa adanya pengisian ulang dari alternator,” ucap Hardi kepada Kompas.com, Minggu (23/2/2025).
Selanjutnya, Hardi mengatakan pengemudi tidak pernah memanaskan mobil saat jarang digunakan.
Kebiasaan itu akan membuat aki bisa kehilangan daya secara perlahan.
“Menstarter mesin berulang kali dalam waktu singkat juga membutuhkan daya besar dari aki. Jika alternator belum sempat mengisi ulang aki, kebiasaan ini bisa mempercepat aki tekor,” ucap Hardi.
Baca juga: Mana yang Lebih Awet, Aki Kering atau Aki Basah?
Selain itu, Hardi mengatakan ada kesalahan klasik yang sering terjadi, yakni lupa mematikan lampu utama, lampu kabin, atau aksesori lainnya setelah mematikan mesin.
Padahal, jika dibiarkan semalaman, aki bisa tekor dan mesin sulit untuk dihidupkan kembali.
“Menggunakan mobil hanya untuk perjalanan pendek terus-menerus dapat menyebabkan aki tidak terisi penuh. Alternator butuh waktu untuk mengisi ulang daya aki dengan optimal,” ucap Hardi.
Baca juga: Kapan Waktu yang Tepat Ganti Aki Mobil?
Hardi juga mengatakan pemasangan aki yang lebih kecil atau lebih besar dari spesifikasi mobil bisa mempercepat kerusakan aki.
Pastikan aki yang digunakan sesuai dengan kebutuhan mobil agar sistem kelistrikan tetap stabil.
“Aki juga bisa cepat tekor bila terdapat masalah kelistrikan, seperti kabel atau terminal aki yang longgar, berkarat, atau ada kebocoran arus listrik. Itu bisa menyebabkan aki cepat habis, lakukan perawatan secara berkala untuk menghindarinya,” ucap Hardi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.