JAKARTA, KOMPAS.com - Ingin menyampaikan pesan pemberdayaan perempuan, Eleonora Ajisela berhasil touring motor dari Jakarta-Bali-Jakarta belum lama ini.
Lady biker yang dikenal dengan nama Jisel tersebut touring untuk membuktikan bahwa perempuan juga bisa menikmati hobi mengendarai motor jarak jauh.
Baca juga: Tips Menikung Agar Tidak Keluar Jalur dan Tergelincir
Jisel pun memberikan tips kepada perempuan lain jika ingin mengikuti jejaknya yaitu touring jauh.
"Perjalanannya tetap menyenangkan dan berjalan sesuai rencana, karena saya sudah mempersiapkan rencana perjalanan dengan matang sebelum jalan," katanya dalam rilis resmi, Selasa (18/5/2021).
Berikut tips buat perempuan yang mau touring naik motor jarak jauh:
1. Harus sehat dan fit dengan berolahraga dan tidur secara teratur.
2. Sebelum memulai perjalanan sebaiknya motor dibawa ke bengkel untuk memastikan secara teknis baik-baik saja.
Pastikan untuk menanyakan kepada mekanik bagian mana dari sepeda motor yang mungkin bisa bermasalah. Hal ini merupakan pencegahan terjadinya halangan pada motor. Serta memudahkan pengendara untuk mengatasinya.
3. Pasang beberapa tambahan pada motor, seperti dudukan ponsel untuk melihat peta pada ponsel, lampu tambahan dan klakson.
4. Bagi sebagian wanita, pakaian bisa menjadi permasalahan. Karena tempat penyimpanan pada sepeda motor terbatas, maka kamu perlu selektif dalam membawa pakaian.
Untuk itu perlu membawa pakaian yang bahannya cepat kering, seperti bahan dry fit, mudah dicuci lalu cepat kering.
5. Gunakan helm supermoto dengan visor bening. Hal ini akan memudahkan pengendara dalam berkendara di bawah sinar matahari karena terdapat semacam topi kecil pada helm dan visor bening untuk berkendara pada malam hari.
6. Gunakan jaket riding khusus untuk wanita dengan pelindung. Pastikan tidak terlalu sempit atau kebesaran, karena jaket dengan ukuran yang pas akan lebih nyaman dan juga aman.
Kenakan juga sarung tangan, balaclava, dan sepatu pergelangan kaki.
7. Siapkan rencana perjalanan, seperti waktu perjalanan dari satu titik ke titik berikutnya dan kegiatan atau acara apa yang ingin dikunjungi. Perencanaan yang baik dapat bantu meminimalisir masalah di perjalanan.
8. Siapkan nomor darurat.
9. Bawalah alat dan kunci standar sepeda motor.
10. Bawalah tim jika ingin berkendara ke pedalaman, akan terasa lebih aman jika perlu menjelajahi daerah terpencil.
11. Berhenti setiap 2-3 jam sekali. Sambil menikmati kopi, kamu bisa ngobrol dengan warga sekitar, atau mengistirahatkan mata sejenak.
12. Tetap waspada dan miliki rasa ingin tahu yang tinggi tentang sepeda motor yang sedang dikendarai.
Jika timbul suara-suara tidak biasa di motor, disarankan untuk segera mencari penghentian untuk mengetahui masalahnya dan kemudian memperbaikinya secepatnya.
13. Tidak disarankan menggunakan intercom. Pengendara perlu berkonsentrasi, fokus, memperhatikan keseimbangan dan melihat seluas mungkin. Jika merasa bosan, mampirlah ke kedai kopi lokal.
14. Bersiaplah untuk kesulitan. Jangan panik dan tetap waspada. Masih banyak warga lokal yang baik hati dan akan menawarkan bantuan.
15. Terpenting, kenali sepeda motor yang akan kamu kendarai sebelum memulai touring.
“Menurut saya, mengenali sepeda motor itu sangat penting karena kita dapat membiasakan diri dengan sepeda motornya,” kata Jisel.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.