JAKARTA, KOMPAS.com - Ditlantas Polda Sumatra Selatan (Sumsel) akan melakukan uji coba penerapan tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) di wilayah Palembang mulai Senin (1/3/2021).
Tercatat, ada sembilan titik traffic light dan juga persimpangan yang sudah dipasang kamera pemantau pelanggaran lalu lintas. Usai satu bulan uji coba, pelanggar di ruas tersebut akan dikenakan sanksi.
"Tahap uji coba dilaksanakan pada 1 Maret 2021. Ada sembilan titik yang diterapkan. Sementara pelaksanaan secara keseluruhan dilakukan pada April," kata Direktur Lalu Lintas Polda Sumsel Kombes Pol Cornelis Ferdinand Hotman Sirait dalam keterangannya, Minggu (28/2/2021).
Baca juga: Belajar dari Kasus Bikers dan Paspampres, Ini 9 Area yang Masuk Ranah Ring 1
Selain itu, pihak Ditlantas Polda Sumsel juga akan melakukan sosialisasi terkait pemberlakukan ETLE.
Dengan sosialisasi yang dilakukan kepada masyarakat, diharapkan masyarakat akan mengetahui bila penerapan ETLE sudah mulai dilaksanakan.
Selama bulan Maret, uji coba dan sosialisasi akan gencar dilaksanakan. Nantinya, setelah uji coba dan sosialisasi dilakukan barulah akan benar-benar dilakukan penindakan menggunakan sistem ETLE di bulan April mendatang.
“Sementara, untuk tahap uji coba, ada sembilan titik. Tetapi, untuk titik-titiknya tidak perlu di-publish. Ini bertujuan, agar masyarakat pengguna jalan tetap tertib berkendara saat di jalan,” ungkapnya.
Pada kesempatan sama, Hotman juga menjelaskan keunggulan kamera ETLE yang berbeda dengan kamera CCTV sebelumnya. Terutama terkait proses perekaman pelanggar lalu lintas yang dilakukan pengendara.
Baca juga: Motor Akrobat di Jalan Raya yang Makin Meresahkan
Sedangkan, kamera CCTV yang selama ini sudah ada hanya sebatas melakukan pemantauan laku lintas.
Selain itu, untuk melihat pelanggaran yang dilakukan pengendara, operator dari comment center terlebih dahulu melakukan pengecekan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.