Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Istilah Kres pada Bus AKAP

Kompas.com - 01/12/2020, 10:22 WIB
Muhammad Fathan Radityasani,
Agung Kurniawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.comIstilah yang dimiliki penggemar bus soal berbagai aktivitas bus antar kota antar provinsi (AKAP) memang unik dan beragam. Biasanya mereka mengikuti bahasa khusus atau jargon yang diciptakan oleh pengemudi dan kernet bus.

Salah satu istilah pada bus AKAP yaitu kres yang cara membacanya seperti crash pada Bahasa Inggris. Kres di sini bukan artinya menabrak, tapi hanya ketika dua bus yang saling bertemu dari dua arah yang berbeda.

Ada yang mengatakan juga kalau kres ini asalnya dari kata cross atau berseberangan, bersimpangan, atau berpapasan. Namun yang jelas, kata-kata ini sering dilontarkan oleh kru bus AKAP saat dalam perjalanan.

Baca juga: Masih Banyak yang Bingung Beda Teknologi Immobilizer dan Keyless

Tempat istirahat bus AKAPlintas sumatra - blogger Tempat istirahat bus AKAP

Anggota Forum Bismania Indonesia Dimas Raditya mengatakan, istilah kres ini bisa digunakan oleh dua bus dengan rute yang sama. Misalnya seperti ketika dua bus dengan trayek Jakarta – Malang, satu berangkat dari Jakarta dan satu lagi dari Malang, keduanya bertemu di jalan.

“Istilah kresan ini tidak hanya dua bus satu PO yang punya rute sama. Namun bisa juga dari PO yang berbeda dan berpapasan di tengah jalan,” ucap Dimas kepada Kompas.com, Senin (30/11/2020).

Baca juga: Digeser oleh Tim Balap Mandalika, Tim Malaysia Kecewa Disebut Bangkrut

Selain istilah ini digunakan saat dua bus berpapasan di tengah jalan, bisa juga saat bus ingin menyusul kendaraan di depannya. Jadi kres ini sebagai penanda aman tidaknya kondisi jalan untuk menyalip.

“Kalau kres waktu nyalip, berarti dari arah lawan enggak aman buat menyusul kendaraan. Karena ada mobil atau kendaraan lain dari arah berlawanan,” kata Dimas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com