10 Motor Bebek Bekas Harga di Bawah Rp 5 Juta

JAKARTA, KOMPAS.com - Dominasi skuter matik (skutik) di pasar motor bekas tidak lantas membuat konsumen begitu saja berpindah ke motor matik.

Masih ada saja pembeli yang melirik tipe lain selain motor bertransmisi otomatis, seperti motor bebek.

Pilihan ini salah satunya karena kebiasaan menggunakan sepeda motor yang menggunakan transmisi manual atau karena ketersediaan dananya.

Mengingat, kebanyakan sepeda motor matik harganya juga lebih mahal dibandingkan dengan motor bebek.

Baca juga: Jika SIM Hilang, Pemilik Harus Bikin Baru Lagi?

Selain itu, tidak sedikit konsumen yang beranggapan bahwa motor dengan transmisi manual lebih irit dibandingkan dengan motor matik.

GridOto.com Ilustrasi lelang motor bekas

Nugroho Dwi Prastiko, pemilik diler motor bekas (Mokas) Nugroho Motor, mengatakan, meski penjualan motor bekas yang paling banyak adalah tipe matik tetapi pembeli motor bebek tetap saja ada.

“Peminat motor bebek masih tetap ada, biasanya mereka memilih bebek karena sudah terbiasa. Selain itu juga lebih irit dibandingkan dengan matik,” katanya kepada Kompas.com, Jumat (6/11/2020).

Untuk tipe motor bebek bekas yang banyak dipilih kata Nugroho biasanya yang masih menggunakan karburator dibandingkan yang sudah injeksi.

Baca juga: Catat, Ini Syarat dan Biaya Mengurus SIM yang Hilang

Alasannya, motor dengan pengabut manual ini dianggap lebih mudah dalam perawatannya dan lebih enak tarikannya.

KompasOtomotif-Donny Apriliananda Deretan motor bekas yang dipajang di salah satu diler kawasan Jatibening, Jakarta Timur.

“Ya banyak yang menganggap kalau pakai motor karburator itu perawatannya lebih simpel tidak ribet,” ucapnya.

Di pasar motor bekas, jenis bebek harganya juga semakin murah. Tidak sedikit yang dijual dengan harga di bawah Rp 5 juta.

Berikut motor bebek bekas harga di bawah Rp 5 juta di situs jual beli daring

1. Honda Supra 125 tahun 2006 harga Rp 4,5 juta

2. Honda Revo tahun 2009 harga Rp 4,5 juta

3. Honda Karisma tahun 2005 harga Rp 4,2 juta