Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Agar Motor Tak Mudah Dicuri Maling

Kompas.com - 20/08/2020, 11:02 WIB
Gilang Satria,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencurian sepeda motor termasuk kejahatan yang sering terjadi. Maling mengincar motor karena cukup mudah dicuri dan kemudian dijual, baik dalam bentuk utuh atau peretelan.

Agus Sani, Head of Safety Riding Promotion Wahana, main dealer motor Honda Jakarta-Tangerang mengatakan, meski tidak ada yang pasti, sebetulnya ada beberapa cara untuk mencegah kemalingan motor.

"Pertama parkir di tempat yang aman, lalu usahakan gunakan kunci tambahan (bisa berupa gembok atau rantai di bagian ban)," kata Agus kepada Kompas.com, Rabu (19/8/2020).

Baca juga: Ambil Tema Drifting, Ini Jawaran Modifikasi Virtual Honda Brio 2020

Di pasar ada berbagai jenis kunci tambahan. Modelnya macam-macam, ada yang ditempatkan di tuas rem, di rem cakram, di sokbreker, dan di kunci kontak. Harganya pun bervariasi termasuk material yang digunakan.

Tapi Agus mengatakan, kunci pengaman tambahan pada dasarnya hanya berguna untuk mempersulit atau mencegah pelaku melakukan curanmor, tapi tidak menjamin mengagalkan aksi pencurian.

"Selanjutnya selalu menutup slot di bagian kunci motor (kunci magnetik), kemudian hal yang juga suka lupa yaitu selalu cabut kunci motor dan kunci setang," kata Agus.

Baca juga: Mobil untuk Kursus Mengemudi Beda dengan Mobil Biasa

Hal lain yang cukup efektif yaitu membeli motor yang sudah mengadopsi keyless atau smart key. Tanpa anak kunci, maling, terutama yang mengandalkan kunci T akan sulit membobol motor.

Selanjutnya, penambahan alarm. Disebut sebagai salah satu tindakan preventif yang cukup efektif. Sebab, penempatannya bisa diletakkan di bagian dalam motor. Sehingga, tidak terlihat oleh para pelaku.

Namun penambahan alarm untuk motor baru tidak disarankan. Sebab, pada umumnya cara pemasangannya harus membuka salah satu kabel. Sehingga, pemasangannya bisa menggugurkan garansi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau