Hampir Rampung, Tol Bogor Ring Road Sudah Tembus sampai Semplak

JAKARTA, KOMPAS.com – Bagi Anda pengguna Tol Bogor Outer Ring Road (BORR), sejak Minggu (9/8/2020), proses pengerjaan konstruksi Seksi 3A dari Simpang Yasmin ke Semplak telah mencapai 99,139 persen.

Direktur Utama PT Marga Sarana Jabar (MSJ) Dedi Krisnariawan Sunoto mengatakan, jika proses konstruksi selesai, pengerjaan akan dilanjutkan dengan uji layak fungsi untuk segera dioperasikan.

“Direncanakan, pengoperasian dilakukan secara bertahap. Tahap saat ini akan dioperasikan tanpa On Ramp RSIA Bunda Suryatni mengingat potensi traffic pada on ramp ini sangat kecil,” ujar Dedi dalam keterangan resmi, Kamis (13/8/2020).

Baca juga: Belum Banyak yang Tahu, Ini Arti Warna Coklat dari Rambu Penunjuk Arah

Lihat Foto

Ilustrasi proses konstruksi jalan tol BORR.(Jasa Marga)

“Traffic baru akan besar apabila jalan tol telah tersambung dengan jalan tol Depok-Antasari. Pengoperasian on ramp tersebut akan dilakukan apabila pembebasan lahan RSIA Bunda Suryatni selesai dilakukan dan frontage road selesai dibangun,” katanya.

Pembangunan jalan tol Seksi 3A BORR, melengkapi tol BORR Seksi 1 hingga Seksi 2B yang sudah bisa digunakan.

Secara keseluruhan, jalan tol BORR dibagi menjadi beberapa seksi dengan panjang total sekitar 14 km.

Baca juga: Daftar Mobil Paling Diburu pada Bursa Lelang

Lihat Foto

Jalan tol BORR Seksi 3A sudah hampir rampung, ruas tol Sentul-Semplak bisa tersambung dalam waktu dekat.(Jasa Marga)

Rinciannya, Seksi 1 Sentul-Kd Halang sepanjang 3,85 km, Seksi 2 Kd Halang-Kd Badak sepanjang 1,95 km, dan Seksi 2B Kd Badak-Simpang Yasmin sejauh 2,65 km.

Sementara Seksi 3A Yasmin-Semplak yang hampir rampung sejauh 2,85 km, dan Seksi 3B Semplak-Junction Salabenda sepanjang 2,5 km.

“Bila sudah beroperasi penuh, jalan tol BORR dapat mengurai kepadatan lalu lintas di kota Bogor, terutama di jalan Sholeh Iskandar,” ucap Dedi.

“Jalan tol BORR atau Lingkar Bogor ini juga diharapkan dapat memperlancar mobilisasi masyarakat dan ekonomi Bogor sebagai kota penyangga Jakarta,” tuturnya.