Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 24/07/2020, 19:31 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Knalpot merupakan komponen sepeda motor yang berfungsi sebagai tempat pembuangan hasil pembakaran. Oleh sebab itu, baik atau tidak proses pembakaran motor dapat dilihat dari instrumen yang satu ini.

Contohnya adalah asap yang dikeluarkan dari knalpot. Jika asap terlalu banyak alias ngebul, dapat dipastikan mesin sedangan mengalami masalah, utamanya pada proses pembakaran.

Untuk ukuran motor 4 tak, mengebulnya asap bisa terjadi di semua jenis motor, baik bebek, skutik, maupun sport.

Kepala Mekanik Bengkel AHASS Depok, Syamsuddin, mengatakan, ada dua penyebab asap mengebul. Yang pertama akibat bahan bakar, yang kedua karena oli.

“Kalau ngebul karena bahan bakar, asapnya hitam, pembakaran akan lebih boros. Tapi kalau putih yang terbakar cenderung oli,” ujar Syamsuddin saat dihubungi Kompas.com.

Baca juga: Fitur Quick Shifter Honda CBR250RR SP Berbeda dengan Ninja ZX-25R

Asap mengebul warna hitam cenderung terjadi pada motor dengan sistem pembakaran yang menggunakan karburator. Namun, menurut Syamsuddin, kondisi seperti ini sangat jarang terjadi pada motor injeksi.

suzuki skywave milik yosef ari setyawan yang dimodif menjadi injeksiistimewa suzuki skywave milik yosef ari setyawan yang dimodif menjadi injeksi

Itulah sebabnya seiring dengan semakin banyaknya peredaran motor injeksi, kasus asap mengebul sudah jarang ditemui.

Baca juga: Pindad Siap Aplikasi Mesin Merek Lain untuk Maung

Syamsuddin melanjutkan, untuk kasus asap mengebul dari motor karburator biasanya terjadi karena memang ada kerusakan atau karena salah penyetelan. Karena masih mengandalkan penyetelan manual, motor karburator berpotensi menimbulkan asap hitam jika mekanik salah melakukan penanganan.

Hal ini berbeda dengan motor injeksi yang penyetelannya sudah dibantu sistem komputerisasi seingga potensi salah penanganan bisa diminimalkan. Kalaupun motor injeksi mengeluarkan asap, biasanya asap putih yang disebabkan dua kerusakan pada salah satu komponen motor.

“Kalau karbu nyetelnya tidak bagus, asap akan ngebul hitam. Kalau injeksi tidak akan ngebul hitam, paling tidak ngebul putih. Kalau seperti itu biasanya piston yang rusak,” katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke