Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ojek Online di Bogor Bakal Dapat Ribuan Sekat Partisi

Kompas.com - 03/07/2020, 13:41 WIB
Penulis Ari Purnomo
|

BOGOR, KOMPAS.com - Asosiasi ojek online (ojol) yang tergabung dalam Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) Indonesia, menyiapkan ribuan partisi portabel untuk driver ojol di wilayah Kota Bogor.

Hal ini menyusul diperbolehkannya kembali para driver ojol untuk membawa penumpang kembali di masa pra-Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) yang akan diberlakukan pada Senin (6/7/2020).

Ketua Presidium Nasional Garda Indonesia Igun Wicaksono mengatakan, pihaknya menyambut baik adanya kebijakan dari Pemkot Bogor yang sudah memperbolehkan ojol mengangkut penumpang kembali.

Baca juga: Boleh Bawa Penumpang, Ojek Online di Bogor Wajib Terapkan Protokol Kesehatan

Sebagai upaya untuk mematuhi protokol kesehatan selama membawa penumpang, Garda juga menyiapkan ribuan partisi pemisah yang akan digunakan oleh para driver ojol.

Pengemudi ojek daring mengenakan sekat pelindung saat menunggu penumpang di Jl. Kendal, Jakarta Pusat, Kamis (11/6/2020). Penggunaan sekat pelindung untuk pembatasan antara pengemudi dan penumpang tersebut sebagai bentuk penerapan protokol kesehatan guna meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 dalam menghadapi era normal baru.KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG Pengemudi ojek daring mengenakan sekat pelindung saat menunggu penumpang di Jl. Kendal, Jakarta Pusat, Kamis (11/6/2020). Penggunaan sekat pelindung untuk pembatasan antara pengemudi dan penumpang tersebut sebagai bentuk penerapan protokol kesehatan guna meminimalisir risiko penyebaran virus COVID-19 dalam menghadapi era normal baru.

“Untuk partisi ini kami memang masih fokus di wilayah DKI Jakarta dulu, tetapi nanti kami juga akan upayakan untuk memberikan partisi ini kepada driver ojol di Bogor sebagai wilayah penyangga,” ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (2/7/2020).

Igun menambahkan, untuk jumlah partisi portabel yang mungkin akan dibagikan kepada para driver tidaklah banyak. Yakni berkisar antara 1.000 hingga 2.000 partisi.

“Estimasi jumlah driver ojol di wilayah Bogor sebanyak 50.000, dan nanti untuk partisi akan kami berikan secara bertahap mungkin 1.000 atau 2.000 dulu,” tuturnya.

Baca juga: Boleh Bawa Penumpang, Ojek Online di Bogor Wajib Terapkan Protokol Kesehatan

Igun juga mengatakan, bahwa keberadaan partisi pemisah antara driver dengan penumpang cukup penting.

Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran covid-19 selama masa pra-AKB yang berlaku di Kota Bogor.

Protokol Kesehatan Naik Ojek OnlineKOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Protokol Kesehatan Naik Ojek Online

“Selain itu, dengan adanya partisi pemisah ini juga akan memberikan kenyamanan bagi penumpang karena adanya pemisah tersebut,” katanya.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com