Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Motor Bekas yang Tidak Dilirik Pembeli

Kompas.com - 23/01/2020, 08:43 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peminat sepeda motor sport beberapa tahun belakangan ini terus menurun, seiring dengan meningkatnya tren motor matik atau skuter matik (skutik). Tak heran, ada beberapa motor model ini yang tidak dilirik pembeli alias sulit terjual.

Darwin Danubrata, dari diler motor bekas Songsi Motor di bilangan Jagakarsa, Jakarta Selatan, mengatakan, motor bekas yang paling susah atau lama terjual di tempatnya adalah Yamaha V-Ixion (sekarang namanya Vixion).

Baca juga: 5 Motor Sport 150 cc Bekas Rp 10 Jutaan

"Rata-rata semua tipe Vixion, kecuali Vixion R, kalau itu cepat terjualnya," ujar Darwin, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Harga Vixion saat ini, yaitu Rp 27,7 juta (OTR Jakarta). Sementara harga bekasnya dengan tahun produksi 2017, kisaran Rp 17 jutaan. Penurunannya mencapai Rp 10 jutaan hanya dalam waktu dua tahun.

Sedangkan Yosia Hermanto, dari diler motor bekas Talenta Motor di bilangan Palmerah, Jakarta Selatan, mengatakan, motor bekas yang sulit terjual adalah Yamaha Byson dan Honda New Mega Pro.

Baca juga: Daftar Motor Sport 150 cc Bekas yang Harganya Stabil

Yamaha menjual Byson sekarang ini dengan banderol Rp 22,95 juta (OTR Jakarta). Sementara harga bekasnya untuk keluaran 2017, sudah di kisaran Rp 13 jutaan. Penurunannya dalam dua tahun mencapai Rp 9 jutaan.

Untuk New Mega Pro, sebenarnya motor ini sudah disuntik mati pada akhir 2018 lalu. Namun, masih ada stoknya beberapa unit di beberapa diler dengan harga barunya Rp 22,13 juta (OTR Jakarta). Harga bekasnya untuk keluaran 2017 ada di kisaran Rp 11 jutaan.

Skutik Bekas yang Harganya Anjlok

Praktis, irit, dan harga terjangkau, membuat sepeda motor matik atau skutik di kelas entry level disukai banyak orang. Meskipun peminatnya tinggi, tapi ada juga beberapa model yang harga bekasnya anjlok.

Darwin Danubrata, dari diler motor bekas Songsi Motor di bilangan Jagakarsa, Jakarta Selatan, mengatakan, di tempatnya Yamaha Mio series rata-rata anjlok semua harga bekasnya.

Baca juga: Sementara, Tilang Elektronik Berlaku untuk Motor Plat B

"Mio rata-rata anjlok semua, mau itu Mio S, Mio Z, atau Mio M3 125," ujar Darwin, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.

Mio S saat ini harga barunya ada di angka Rp 16.780.000 (OTR Jakarta). Sedangkan harga bekasnya, untuk yang keluaran tahun 2019 ada di kisaran Rp 11,5 jutaan. Belum ada satu tahun, penurunannya sudah mencapai Rp 5 jutaan.

Sedangkan Mio Z, Yamaha membanderolnya Rp 15.800.000 (OTR Jakarta). Harga bekasnya untuk produksi 2017 sudah ada di kisaran Rp 8,5 jutaan.

Baca juga: Menag Majukan Lagi Libur Lebaran Jadi Tanggal 21 Maret agar Mudik Lebih Longgar

Untuk Mio M3 125, ada dua tipe, Mio M3 125 standar dan Mio M3 125 AKS SSS. Tipe standar, harga barunya sekarang Rp 16.215.000 (OTR Jakarta). Sedangkan tipe AKS SSS, dijual Rp 17.135.000 (OTR Jakarta).

Harga bekasnya untuk tipe standar, ada di kisaran Rp 11 jutaan hingga Rp 12 jutaan, untuk tahun produksi 2019. Lagi-lagi, belum ada satu tahun penurunannya sudah mencapai Rp 5 jutaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Komentar
ya makanya mending beli seken asal masih bagus, seperti sy beli vixion 2nd tapi masih seperti baru, jadinya ga rugi2 amat
Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau