JEREZ, KOMPAS.com - Stefan Bradl sekarang bertugas menjadi test rider untuk Honda Racing Corporation (HRC) di MotoGP. Melihat hasil positifnya saat menjadi wildcard di GP Jerez beberapa waktu lalu, Customer Service Technician HRC Klaus Nohles mengakui Bradl masih memiliki potensi jadi pebalap tim Repsol Honda.
Pada GP Jerez, performa yang diperlihatkan Bradl cukup menjanjikan dengan finis di urutan ke-10. Terbukti sesi tes yang dilakukan Bradl membuatnya semakin nyaman dengan RC213V terbaru.
Baca juga: Usai GP Jerez Jorge Lorenzo Mulai Frustasi
"Saya selalu realistis dan akan puas jika mendapat poin, karena saya tahu seberapa tangguh kompetisi di MotoGP. Pebalap lain memiliki pengalaman lebih banyak," kata Nohles, dilansir dari Speedweek.com, Senin (13/5/2019).
Nohles yang merupakan mantan pebalap GP125 dan GP250 ini mengaku puas melihat hasil yang diraih Bradl. Bahkan, dirinya mengaku menyesal Honda tidak mengontrak pebalap asal Jerman tersebut di tim mereka.
Baca juga: Absen di Jerez, Andrea Iannone Bakal Fit di Le Mans
"Saya ingin menjalani MotoGP satu musim penuh bersamanya. Itu akan menjadi mimpi. Akan menarik melihat performanya saat balapan dibanding saat sesi tes seperti yang kami lakukan sekarang. Namun, mendapatkan bangku untuk menjadi pebalap utama akan sulit untuk Stefan," ungkap Noehles.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.