Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 22/09/2017, 15:25 WIB
|
EditorAgung Kurniawan

Jakarta, KompasOtomotif – Selain segmen sport yang harus terkoreksi 12,79 persen sepanjang delapan bulan 2017, sepeda motor bebek juga mengalami hal serupa. Pada periode yang sama, terjadi penurunan yang lebih parah, 20,17 persen.

Dari data distribusi Asosiasi Industri Sepedamotor Indonesia (AISI), penjualan motor bebek hanya 327.766 unit. Sementara pada periode yang sama tahun lalu (Januari-Agustus) jumlah total menyentuh angka 410.568 unit.

Meski begitu, penurunan ini masih mendingan daripada 2016 dibanding dengan 2015, di mana mencapai minus 28,06 persen. Pada 2015 lalu, pasar bebek domestik jumlahnya sebanyak 570.683 unit.

Khusus untuk segmen bebek di bawah 125cc, tahun ini, ada dua model yang mengalami penyegaran pertama Honda Supra X 125 dan Suzuki Smash. Thomas Wijaya, Direktur Pemasaran AHM, sebelumnya pernah mengatakan, kalau segmen ini secara volume masih diminati di wilayah Jawa untuk konsumen yang mementingkan fungsionalitas, keiritan dan operasional. 

Baca juga : MX King Masih Pimpin Segmen Bebek Sport 150cc

Revo Pimpin Penjualan

Merek paling laris di segmen bebek secara total, yaitu Honda Revo dengan perolehan sepanjang 2017 mencapai 105.287 unit. Kemudian disusul oleh rekan satu merek, Supra X 125, yang bisa terjual sampai 86.846 unit.

Pada posisi kunci di tiga besar, ada bebek sport dari Yamaha MX King yang berhasil terdistribusi sebanyak 39.903 unit. Lalu pada posisi keempat dan kelima berturut-turut ditempati Jupiter Z (30.357 unit) dan Honda Sonic (20.468 unit).

Berikut urutan peringkatnya.

Model

Kapasitas

Total

Revo

110

105,287

Supra

125

86,846

MX KING

150

39,903

JUPITER Z

115

30,357

Sonic 150 R

150

20,468

Vega

115

13,026

Supra GTR 150

150

10,606

FU 150

150

9,838

Blade 125 FI R

125

9,117

FV 110 (SMASH)

110

2,220

TVS NXR 110

110

84

TVS RP 125

125

14

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke