Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Apa Benar Lubang di Piringan Cakram Motor untuk Gembok?

JAKARTA, KOMPAS.com - Pencurian sepeda motor masih marak sampai saat ini di berbagai wilayah. Bahkan, para pelakunya berani beraksi setiap saat, tidak ketika hanya malam hari saja.

Karena itu, banyak pemilik motor yang mengantisipasi risiko pencurian dengan menambahkan alat pengaman. Salah satunya seperti gembok yang dipasang pada lubang piringan cakram.

Berangkat dari hal tersebut, timbul pertanyaan apakah fungi lubang pada piringan cakram sebenarnya untuk menempatkan gembok sebagai pengaman tambahan?

Jawabannya tidak, karena sebenarnya lubang pada piringan cakram memiliki fungsi sebagai pelepas panas untuk menghindari terjadinya pemuaian.

"Desain lubang pada rem cakram dibuat banyak supaya piringan tidak mudah memuai. Tujuannya, melepaskan panas gesekan kampas rem selama pengereman," ucap Kepala Bengkel Honda Zirang Motor Semarang Nurhadi Muslim, beberapa waktu lalu.

Keberadaan lubang-lubang dengan beragam dimensi pada piringan cakram, lanjut Nurhadi, akan membantu proses pendinginan sehingga lebih cepat.

Selain itu, fungsi lainnya adalah untuk membuang kotoran-kotoran dari jalan seperti debu. Dengan demikian piringan cakram tidak mudah lecet akibat.

Tak hanya itu, bila diperhatikan biasanya jumlah lubang pada piringan cakram di tiap motor akan berbeda-beda. Hal ini ternyata bukan tanpa sengaja.

Menurut Kepala Bengkel Yamaha Mataram Sakti Mranggen Herta Arcadia, jumlah lubang-lubang pada piringan cakram dibuat untuk menyesuaikan dengan tenaga motor. Dengan demikian daya pengereman akan seimbang.

"Pabrikan menyesuaikan dengan power kendaraan. Semakin besar kapasitas mesin motor, ukuran disc brake otomatis tambah besar, antara pengereman dan power seimbang," ucap Herta.

https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/15/103100115/apa-benar-lubang-di-piringan-cakram-motor-untuk-gembok-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke