JAKARTA, KOMPAS.com - Manajer tim Ducati Lenovo Davide Tardozzi percaya diri bahwa salah satu anak didiknya, Enea Bastianini merupakan kandidat kuat dalam memperebutkan gelar juara dunia MotoGP tahun ini.
Klaim tersebut berdasarkan performa luar biasa Bastianini di beberapa seri terakhir. Dengan selisih 49 poin dari peringkat teratas, Tardozzi dipercaya bisa Bastianini tuntaskan dengan baik.
"Enea masih menjadi penantang gelar pada tahun ini. Ia masih (tertinggal 49 poin dari pemuncak klasemen), tapi dengan 370 poin tersisa, saya rasa Bastianini memiliki peluang besar," kata dia dilansir TNT Sport, Minggu (11/8/2024).
Saat ini Bastianini menghuni posisi tiga klasemen sementara MotoGP 2024 dengan 192 poin. Untuk catatan, MotoGP 2024 baru separuh jalan atau 10 dari total 20 seri.
Lebih jauh, Tardozzi menyoroti performa Bastianini di MotoGP Inggris 2024. Di mana, dirinya berhasil naik podium baik di seri sprint race maupun balapan utama.
"Ini semua terjadi karena sikap mentalnya. Saya pikir selama liburan, ia banyak berpikir. Kami juga banyak sekali diskusi dengannya, terutama dengan teknisi balap," kata dia.
"Dan saya pikir dia kembali dalam suasana hati yang bagus (seperti di tahun 2022)," sambung Tardozzi.
Dirinya lantas bercerita bahwa pada tahun lalu Bastianini sempat mengalami cedera. Sehingga berdampak pada performa sampai akhir seri.
"Sedangkan tahun ini dia tak memulai dengan cara yang tepat. Mungkin dia berpikir tidak mampu bertahan di sini (Ducati Lenovo), sehingga dia tak berkonsentrasi pada pekerjaannya," jelas Tardozzi.
"Tetapi kami tahu betul bahwa dia adalah pebalap yang sangat, sangat cepat, dan, sekali lagi, dia akan menjadi penantang kuat tahun 2024," tutup dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2024/08/12/184254515/bos-ducati-lenovo-sebut-bastianini-kandidat-juara-dunia-motogp-2024