YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Perbaikan kaki-kaki atau suspensi wajar dilakukan pada mobil yang sudah berusia 10 tahunan digunakan. Maka dari itu, Honda Brio keluaran awal juga memerlukannya agar tetap nyaman saat dikendarai.
Brio generasi pertama meluncur di Indonesia pada 2012 CBU Thailand. Satu tahun berselang, Brio mulai dirakit lokal di Tanah Air dengan sejumlah ubahan.
Mobil kota ini dilengkapi suspensi depan MacPherson Struth dan pegas koil, sementara bagian belakang H-Shape Torsion Beam dan pegas koil sehingga lebih empuk dalam meredam guncangan.
Iwan Pratikno, Pemilik Bengkel Pradana di Jalan Magelang ini mengatakan pemilik Brio lawas perlu memperhatikan kondisi kaki-kaki, pasalnya usia mobil sudah 10 tahunan.
“Sudah menjadi hal yang wajar, mobil sudah digunakan 10 tahunan (Brio lawas) perlu diperbaiki kaki-kakinya agar tetap nyaman,” ucap Iwan kepada Kompas.com, Senin (11/9/2023).
Pria yang juga pernah menjadi mekanik resmi Honda ini mengatakan kesehatan suspensi menjadi kunci kenyamanan mobil saat bermanuver.
Seperti kesehatan peredam kejut, bertugas untuk menjaga ayunan mobil tetap stabil sehingga pengendara merasa nyaman di dalam kabin.
“Suspensi yang sehat juga menentukan faktor keamanan saat mobil melaju pada kecepatan tinggi, sehingga ketika terjadi kerusakan perlu segera diperbaiki,” ucap Iwan.
Iwan mengatakan biaya total perbaikan kaki-kaki Brio lawas menyentuh angka Rp 3 jutaan. Sebagai informasi tambahan, berikut ini rincian estimasi perbaikan kaki-kaki beserta jasa pemasangannya:
https://otomotif.kompas.com/read/2023/09/11/161200515/estimasi-biaya-perbaikan-kaki-kaki-honda-brio