Motor Kolaborasi Bajaj-Triumph Versi Scrambler, Posisi Duduk Rileks

JAKARTA, KOMPAS.com - Motor hasil kolaborasi Bajaj-Triumph tampaknya makin dekat ke tanggal peluncuran. Baru ini, tertangkap kamera dengan model scrambler yang sedang dites di daerah India.

Dikutip dari Autocar India, motor baru Bajaj-Triumph ini sepertinya sudah siap produksi. Pada foto mata-mata kali ini, bisa dilihat jelas bagian-bagian detail dari motor petualang ringkas tersebut.

Untuk bagian mesin, akan menggunakan model satu silinder dengan pendingin cairan, kubikasnya sekitar 300cc sampai 400cc. Bahkan pernah ditemukan salah satu prototipe motor ini sedang dipacu sampai 150 Kpj, jadi performanya tidak main-main.

Pada bagian kepala silinder, tampaknya akan memakai model DOHC, jadi ada empat katup per silinder. Bagian paling keren adalah cover mesinnya yang mirip dengan model Triumph Bonneville.

Pada bagian knalpot juga bisa dilihat ada barrel ganda, seperti model Bajaj-Triumph selain scrambler. Jadi kemungkinan, model knalpot ini akan digunakan di versi produksinya nanti.

Kemudian soal sasis, terlihat memang dirancang untuk motor yang bisa dibawa bertualang. Misal di bagian depan memakai suspensi upside-down dan di belakang ada monoshock, ditambah pelek depan berukuran 19 inci, makin bergaya adventure.

Pada motor prototipe ini, semua bagian bodinya dikelir hitam, jadi kurang terlihat seperti apa tampilannya nanti dengan cat. Banyak ornamen yang sangat bergaya Triumph, seperti lampu depan, sepatbor model moncong bebek, dan tangki BBM layaknya Bonneville.

Bisa dilihat juga dari posisi berkendaranya yang sangat rileks dan nyaman. Posisi kaki cukup netral, sedikit ke belakang tapi tetap terlihat nyaman.

Tapi, fitur paling kelihatan di motor prototipe kali ini adalah instrumen yang gabungan analog dan digital. Terlihat takometer tetap memakai jarum, tapi di sebelahnya ada layar LCD yang cukup besar.

Soal harga, sebenarnya lihat lagi nanti sebesar apa mesin yang akan digunakan. Cuma, ekspektasi awal akan ada di rentang harga KTM 390 Adventure, atau sekitar 350.000 Rupee atau setara Rp 66 jutaan.