Antisipasi Kepadatan di Tol Cipali, Pakai Skema Contraflow

JAKARTA, KOMPAS.com - Astra Infra Toll Road Cikopo-Palimanan selaku pengelola Tol Cipali memproyeksikan adanya kenaikan volume lalu lintas sebesar 4,89 persen selama periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.

Untuk itu, perseroan menyiapkan empat titik contraflow di setiap U-turn rest area yaitu pada KM 86, KM 102, KM 130, dan KM 164. Kini, persiapannya sudah mulai dilakukan dimulai pada KM 82-89 di Kabupaten Subang, Jawa barat.

"Diperkirakan saat puncak arus mudik Nataru tahun ini, sebanyak 50.000 unit kendaraan akan melintas di ruas Tol Cipali. Diharapkan dengan simulasi contraflow, petugas Tol Cipali siap saat terjadi kemacetan," kata Dept Head Traffic & Security Astra Infra, Prayogi Setio Pratomo, Sabtu (10/12/2022).

"Kami menyiapkan skenario manajemen lalu lintas di Tol Cipali dengan melakukan contraflow di 4 titik setiap u-turn rest area. Tentunya hal ini bersifat situasional, menunggu arahan dari rekan-rekan PJR yang memantau kondisi di lapangan," lanjut dia.

Meski demikian, keputusan pelaksanaan contraflow nantinya akan menjadi kewenangan dari kepolisian. Simulasi ini menjadi gambaran saat diberlakukan saat terjadi kemacetan.

Di samping itu, Astra Tol Cipali memaksimalkan seluruh petugas layanan lalu lintas, seperti 15 kendaraan derek, 12 kendaraan patroli, 2 kendaraan Rescue, 5 kendaraan ambulance, dan 6 unit PJR.

Selain itu, untuk memastikan kelancaran arus nataru 2022, Astra Tol Cipali melakukan penambahan 4 petugas di rest area sehingga total keseluruhan petugas rest area sebanyak 20 petugas.

Dia menambahkan, Astra Tol Cipali kesiapan tidak hanya dilakukan dalam aspek layanan dan trafik saja.

Dari sisi aspek keselamatan, sejak 2021 telah rampung pemasangan sling baja atau wire rope sepanjang 106 km di sepanjang Tol Cipali, baik yang menuju arah Jakarta maupun arah Cirebon.

"Tentunya dalam menciptakan arus Nataru 2022 yang lancar, aman dan nyaman membutuhkan dukungan dari seluruh pihak, baik kepolisian wilayah, PJR dan juga seluruh lapisan masyarakat," kata dia.