Jangan Asal Melubangi Mangkok CVT pada Motor Matik

JAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa orang melakukan modifikasi sepeda motor untuk kepentingan gaya atau lebutuhan tampilan dan ada juga yang memiliki tujuan meningkatkan performa. salah satu modifikasi yang dilakukan yakni dengan melubangi mangkok kampas ganda pada CVT motor matik.

Bagian magkok yang menutup kampas kopling ini dilubangi dengan tujuan untuk membantu pendinginan dan membuang gerang-geram sisa kampas kopling yang tersangkut di mangkok ganda.

Dengan menghilangkan geram yang menyumbat putaran kampas kopling ganda, diharapkan putaran kampas kopling ganda akan lebih leluasa dan lebih mencengkram ke mangkok ganda.

Selain itu, lubang yang dibuat untuk menambah sirkulasi udara sehingga kampas kopling ganda tidak overheat dan hangus.

Biasanya mangkok CVT motor matik didesain secara khusus agar suara yang dihasilkan pada CVT lebih senyap dan halus. Namun menurut sebagian orang hal tersebut malah membuat sirkulasi udara pada CVT menjadi pengap.

Endro Sutarno, Technical Service Division PT Astra Honda Motor (AHM) mengatakan, melubangi mangkok ganda pada CVT motor matik boleh saja namun ada yang perlu diperhatikan.

"Kalau melubangi ya sah-sah saja kan punyanya sendiri. Namun melubangi mangkok ganda itu sudah merubah balance dari putaran mangkok itu sendiri," kata Endro kepada Kompas.com Kamis (3/6/2021).

Dengan melubangi mangkok CVT yang menutup kampas kopling ganda akan ada kemungkinan merubah keseimbangan putaran magkok jika tidak dilakukan dengan benar. Hal ini tentu saja akan membuat getaran pada CVT motor matik semakin besar.

"Akan ada kemungkinan getarannya akan semakin besar karena tidak balance tadi," ucap Endro.

Untuk masalah melubangi mangkok CVT bermanfaat agar tidak membuat motor gredek lagi, Endro mengatakan perlu adanya tes uji terlebih dahulu.

Pihaknya belum bisa menjawab apakah hal itu benar sebelum adanya pengujian lebih lanjut.