JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat MotoGP Carlo Pernat merasa bahwa Marc Marquez masih belum mampu untuk tampil optimal dalam menjalani balapan pada musim 2021 mendatang.
Bahkan, tak sedikit kemungkinan pebalap andalan Repsol Honda itu kembali absen menyusul cedera parahnya di bagian bahu. Sebab belum lama ini Marc kembali masuk ruang operasi untuk ketiga kalinya.
"Menurut saya, ada kemungkinan besar Marc tidak akan balapan pada musim 2021 mendatang mengingat cedera yang dideritanya meski ada harapan mereka bisa membuktikan kalau saya salah," kata Pernat dilansir GPOne, Minggu (6/12/2020).
Menurut dia, menjalani operasi berkali-kali pada satu bagian bertanda bahwa ada yang tak beres di bagian terkait. Sehingga, pebalap itu membutuhkan proses lebih lama untuk bisa benar-benar sembuh.
"Marc membutuhkan waktu setidaknya 6 bulan untuk pulih setelah operasi ketiga ini dan kita juga harus ingat bahwa dia sudah absen selama satu musim lalu," kata Pernat.
"Maka akan butuh waktu berbulan-bulan untuk melihatnya dalam sebuah balapan lagi, setelah dirawat di rumah sakit akan lebih banyak waktu lagi yang dibutuhkan," lanjut dia.
Sebelumnya, tim Honda mengonfirmasi bahwa keadaan Marc usai operasi ketiga berjalan dengan baik. Hanya saja ditemukan adanya infeksi yang muncul di area tulang terkait.
"Situasi klinis pasca-operasi Marc Marquez dianggap memuaskan oleh tim medis di Rumah Sakit Ruber Internacional, di Madrid," tulis Honda dalam rilis resmi.
"Namun, kultur yang diperoleh selama operasi pseudarthrosis telah memastikan bahwa ada infeksi sebelumnya pada fraktur," lanjut pernyataan itu.
Alhasil, kondisi tersebut tentu membuat Marc harus rela dirinya lebih lama berbaring di Rumah Sakit Ruber Internacional yang terletak di kota Madrid, Spanyol.
"Kini, Marc sedang menjalani perawatan antibiotik khusus dalam beberapa minggu mendatang di Madrid," ujarnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/12/06/124100615/pengamat-motogp-sebut-marc-marquez-tidak-ikut-balap-di-2021