JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez menyayangkan adiknya, Alex Marquez, tidak bisa menyelesaikan balapan dengan baik di MotoGP Teruel usai terjatuh ketika berada di posisi ke-4, Minggu (25/10/2020).
Padahal, saat itu Alex sedang berada di performa yang sangat baik karena sanggup bertanding di partai depan walau hanya memulai balapan dari posisi ke-10.
Di samping itu, pebalap Repsol Honda tersebut juga tengah mendapatkan momentum positif dengan dua kali berturut menjadi runner-up pada MotoGP Perancis dan MotoGP Aragon.
"Kasihan! Tapi begitulah karir dan proses belajar. Kamu belajar dari kesalahan, dan hal terpenting ialah jauhkan kepalamu dari posisi terdepan dan nikmati momen ketika balapan! Akhir pekan yang menyenangkan, Alex," kata dia melalui cuitan di akun Twitter, Senin (26/10/2020).
Alex sendiri mengakui bahwa kecelakaannya pada tikungan ke-2 lap 14 itu merupakan kesalahannya sendiri.
Ia kehilangan kendali roda depan motor lantaran berusaha mengejar Joan Mir dan Johann Zarco yang tepat berada di depan.
"Itu sepenuhnya salah saya, saya kehilangan waktu Zarco dan Mir dan terlalu memaksakan diri untuk mengejarnya," ujarnya.
Kendati demikian, ia tetap bangga dengan hasil pada GP Teruel dan perhelatan MotoGP 2020 secara keseluruhan.
"Kami harus bangga pada akhir pekan ini, khususnya di tiga balapan berturut-turut. Sebab, kami telah membuat kemajuan yang baik tetapi ya harus tetap realistis, tenang dan fokus atas tujuan kami," ucap Alex.
"Saya ingin sekali lagi berterima kasih kepada tim Repsol Honda atas kerja keras mereka,” tutupnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/26/174100715/adiknya-jatuh-di-gp-teruel-ini-komentar-marc-marquez