Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Samakan Nyetir Mobil Sport dengan Mobil Biasa

JAKARTA, KOMPAS.com - Belum lama ini terjadi kecelakaan yang mobil sport yang menewaskan seorang pengemudi di Tol Jagorawi.

Bukan untuk pertama kalinya, belakangan ini beberapa kecelakaan yang kerap terjadi juga melibatkan mobil-mobil premium seperti mobil sport.

Terkait hal ini, Training Direction The Real Driving Center, Marcell Kurniawan, mengatakan, hal tersebut seharusnya bisa dijadikan pelajaran untuk masyarakat.

Menurutnya, mengemudikan mobil sport tidak bisa sembarangan, berbeda dengan mobil biasa.

“Stabilitas mobil sport memang lebih tinggi, karena rasio tinggi dan lebar kendaraan baik sehingga tidak akan limbung,” ujar Marcell saat dihubungi Kompas.com, Senin (06/04/2020).

Marcell melanjutkan, apalagi disaat Work From Home (WFH) seperti ini, jalan yang sepi jangan dijadikan pancingan untuk menginjak gas dan ngebut di jalan raya atau jalan tol.

“Meskipun mobil sport memiliki perfoma yang tinggi namun bila di jalan umum tetap wajib untuk menaati batas kecepatan yang telah ditetapkan di jalan. Bukan berarti bila jalan kosong seperti sekarang, pengemudi jadi terpancing untuk ngebut,” kata Marcell.

Mobil sport memiliki respon tenaga spontan yang tinggi saat berakselerasi. Menurut Marcell, hal tersebut secara bersamaan juga bisa meningkatkan fictitious force (rasa badan tertarik ke belakang).

“Pengemudi yang tidak terlaltih merasakan force ini bisa kehilangan konsentrasi sesaat, dan ini bisa berbahaya, karena pengemudi bisa kehilangan kendali di saat kecepatan tinggi,” ujarnya.

Perlu diingat, semakin tinggi kecepatan saat mengemudi, maka akan semakin jauh jarak berhenti atau pengeremannya.

“Tidak hanya itu, pengemudi yang memacu kendaraannya pada kecepatan tinggi maka dampak yang dihasilkan saat tabrakn juga akan semakin parah,” kata Marcell.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/06/182100015/jangan-samakan-nyetir-mobil-sport-dengan-mobil-biasa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke