Daihatsu Ayla Turbo, Mobil Murah yang Punya 200 Tenaga Kuda

JAKARTA, KOMPAS.com - Daihatsu Indonesia dikabarkan sedang membuat kejutan untuk penggunaan mesin 1.000 cc turbo di Tanah Air.

Pasalnya, riset sementara dari tim research and development (RnD) untuk mesin tersebut berbuah positif.

"Kami memang masih melakukan uji jalan menggunakan Daihatsu Thor, tapi tidak berencana untuk mengeluarkan model ini di Indonesia. Ini untuk studi tentang mesin 1.0 liter turbo," kata Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor (ADM) Amelia Tjandra di Jakarta, belum lama ini.

"Sementara (hasilnya), kami yakin bahwa mesin Daihatsu yang 1.0 turbo cocok untuk konsumen," ujarnya.

Namun, Amelia masih enggan untuk menyebutkan rencana lebih jauh dari penggunaan mesin tersebut. Apakah bakal dibenamkan pada model yang sudah dipasarkan lebih dulu, atau model baru.

Meski demikian, bila melihat riwayatnya, PT ADM telah memperkenalkan satu produk dengan penambahan turbo, yaitu Daihatsu Ayla Turbo. Mobil kali pertama dipamerkan di ajang GIIAS Surabaya 2018.

Design Engineering Executive Coordinator RnD PT ADM Soni Satriya menjelaskan bahwa perbedaan utama Ayla turbo dibanding yang standar terletak pada komponen turbo yang terpasang di mesin.

Dalam keadaan standar pabrikan, Ayla dibekali mesin 3NR-VE DOHC, Dual VVT-i berkapasitas 1.197 cc yang diklaim mampu mengeluarkan tenaga sebesar 88 tk pada 6.000 rpm dan torsi puncak 108 Nm di 4.200 rpm.

Sementara Ayla Turbo, berdasarkan hasil tes internal, tenaga mesin mengalami peningkatan sangat signifikan hingga 200 tk dengan torsi 242 Nm.

Daya tersebut mampu mengantarkan mobil melesat dari titik diam ke 100 kpj hanya dalam waktu 9.04 detik.

"Kemudian beberapa hal kita copot guna memaksimalkan konsep dari Ayla Turbo. Jadi tidak ada audio di dalamnya, AC dan kisi-kisinya pun dicopot, serta banyak lagi. Sehinga dekat dengan race meski bukan mobil yang akan turun di arena balap," ujar Soni.

Pada desain eksterior, beberapa sektor dirombak terutama di bumper depan. Bumper asli Ayla dilepas lalu diganti dengan desain baru yang telah disematkan intercooler supaya mobil tidak terlalu panas.

Guna menegaskan elemen racing, ada sentuhan decal hitam di bagian depan, samping, hingga belakang. Kemudian di samping mobil ada tulisan "Ayla Turbo".

"Kita pakai Ayla untuk disematkan turbo karena target pasar mobil ini adalah anak muda, berbeda dengan Xenia yang lebih ke keluarga. Anak muda itu biasanya punya passion ke performa mobil," kata Amelia.

"Mengejutkannya, banyak yang menanyakan kapan Ayla Turbo dijual. Mobil ini tidak untuk dijual karena sebagai contoh saja, sebab keluar dari pakem LCGC. Konsumsi BBM LCGC kan 1:20 kilometer per liter, kalau pakai turbo sudah tentu jadi lebih tinggi dan tidak sesuai," ujarnya lagi.