DENPASAR, KOMPAS.com - All New Brio menjadi produk terbaru yang ditawarkan Honda ke konsumen. City car tersebut hadir dengan beberapa ubahan yang didasari oleh permintaan konsumen.
Namun, meski berstatus "all new", Brio masih menggunakan komponen yang sama dengan model sebelumnya di beberapa bagian. Pertama, pastinya mesin 1.200 cc i-VTEC empat silinder dengan tenaga 88,7 tk.
"Instrumen panel dan kabin sama seperti Brio terdahulu dan dipakai dengan Mobilio. Dari platform kan Brio, Mobilio, dan BR-V sama. Dari ketiganya ada beberapa komponen yang sama dan itu digunakan sehingga terciptalah Brio yang sekarang ini," ucap Large Project Leader All New Honda Brio, Honda R&D Asia Pacific Co., Ltd, Tsutomu Harano saat ditemui di Bali, Kamis (18/10/2018).
Harano juga mengungkapkan pihaknya juga menggunakan suspensi yang sama dengan model terdahulu. Namun suspensi ini diberkan tambahan stabilizer dengan diameter yang lebih besar.
Settingan lain yang dilakukan pada bagian suspensi antara lain penggunaan damper dan spring yang baru. Bagian steering juga diberikan sentuhan setting ulang untuk meningkatkan kestabilan.
"Dengan dimensi yang memanjang tentu ada ubahan lainnya. Ini untuk kestabilan Brio terbaru dan untuk kelincahan serta kenyamanan," ungkap Harano.
Brio baru juga mengusung beberapa perubahan antara lain jarak sumbu roda lebih panjang 60 mm untuk mengakomodiasi ruang duduk belakang yang lebih lapang. Memperluas ruang bagasi 90 mm untuk kapasitas bawa barang bawaan lebih banyak dan mengubah desain pintu belakang menjadi Tailgate style untuk memberikan rasa aman.
All New Brio dibanderol mulai Rp 139 juta sampai Rp 190 juta on the road Jakarta dan sekitarnya. Mobil ini ditawarkan dalam tujuh pilihan warna yakni Taffeta White, Lunar Silver Metallic, Modern Steel Metallic, Crystal Black Pearl, Rallye Red dan Carnival Yellow yang tersedia pertama kalinya untuk Honda di kawasan Asia dan Oceania
https://otomotif.kompas.com/read/2018/10/19/082200615/komponen-lawas-yang-masih-digunakan-pada-brio-terbaru