Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dodge Journey dan Jeep Kena Wabah ”Recall”

Kompas.com - 26/12/2016, 14:32 WIB
Donny Apriliananda

Penulis

Sumber Carscoops

Auburn Hills, KompasOtomotif – Fiat Chrysler Automobiles (FCA) melakukan recall sejumlah model crossover yang dikhawatirkan mengalami kerusakan mesin.

Masalah ditemukan pada sensor konektor crankshaft yang berpotensi kehilangan kontak, lalu menyebabkan mesin mengalami stall, dan tak bisa menyala.

Pengumuman itu dilakukan perusahaan dan National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), dan menimpa Dodge Journey 2016, Jeep Compass, serta Jeep Patriot yang menggunakan mesin 2.000cc atau 2.400 cc 4-silinder, diproduksi antara 9 Mei hingga 5 Juli 2016.

Jika ditotal, jumlah mobil yang harus di-recall mendekati 50.000 unit. Sekitar 43.071 unit ada di Amerika Serikat, 3.385 di Kanada, 487 di Meksiko, dan 2.830 sisanya di berbagai belahan dunia.

Untungnya, FCA menyatakan bahwa tidak ada laporan terjadi hal yang tak diinginkan, termasuk adanya kecelakaan atau cedera dalam masalah ini. Pengguna akan diingatkan diler untuk mengganti komponen yang terkena recall.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau