Seoul, KompasOtomotif - Hyundai Motor kembali akan melancarkan serangan ke pasar otomotif global, dengan kendaraan berbahan bahan bakar hidrogen (fuel cell). Rencanannya mesin baru tersebut akan disematkan pada model SUV dan bus komersial mulai tahun depan.
Mengutip Nikkei, Minggu (25/12/2016), konsumsi crossover SUV baru bakal 30 persen lebih baik dari mobil fuel cell entri yang sudah ada. Penambahan model bus dengan bahan bakar sel, akan membuat Hyundai berhadapan langsung dengan merek Jepang, seperti Toyota yang juga memiliki bus hidrogen.
SUV ini merupakan generasi kedua dari Hyundai Tucson ix. Model generasi pertama, dirilis pada 2013, dengan kemampuan jarak tempuh 426 km dengan satu tangki penuh hidrogen. Versi baru akan keluar pada bulan Januari 2018 dan diklaim bisa menjangkau sampai 560 km.
Jarak tersebut lebih baik daripada fuel cell milik Toyota Mirai, yang meluncur pada tahun 2014, dengan kisaran tempuh 502 km, untuk satu kali pengisian penuh.
Hyundai akan menjaga harga SUV barunya tersebut di angka 60 juta won atau Rp 672,7 juta, dan berharap konsumen dapat membeli kurang dari 40 juta won atau Rp 448,5 juta, dengan bantuan subsidi pemerintah untuk kendaraan ramah lingkungan.
Perusahaan asal Korea Selatan ini berencana mulai memasarkan bus pada 2017 nanti, di mana tahun tersebut Toyota juga mengatakan akan meluncurkan bus dengan bahan bakar hidrogen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.