Karnaval Sepeda Motor "Jadul" Honda di Taman Mini

JAKARTA, KOMPAS.com — Akhir pekan lalu, sekitar 6.000 pengguna dan penggemar fanatik sepeda motor jadul Honda berkumpul di areal parkir Museum Purna Bakti Pertiwi, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Tujuannya, mempererat persaudaraan atau brotherhood sesama pencinta sepeda motor klasik dalam acara "Carnaval Honda Classic".

Untuk masuk ke tempat acara, peserta diwajibkan membawa buku bekas layak baca untuk disumbangkan ke panti asuhan di sekitar lokasi acara. Selain itu, juga diadakan pameran sejarah Honda di Indonesia, pameran modifikasi sepeda motor Honda, permainan (game), penari seksi (sexy dancer), hingga hiburan musik dari The Bannery.

Pagelaran perdana pencinta sepeda motor klasik Honda dinilai pencinta sukses. Pasalnya, tidak hanya dihadiri komunitas dari Jakarta dan Tangerang, juga komunitas Honda lawas nasional dari Bali, Pontianak, Kalimantan, dan Papua.

Untuk memeriahkan acara, dealer utama Honda sepeda motor, Jakarta-Tangerang, PT Wahana Makmur Sejati menyediakan hadiah utama tiga unit motor Honda klasik, yaitu Honda C70, Honda CB100, dan Honda 90 Z, untuk peserta yang mengikuti acara.

Acara ini berhasil menarik komunitas Honda klasik, seperti Classic Honda Jabodetabek (CHJ), Honda Classic Indonesia (HCI), CB Indonesia (CBI), dan Honda Classic Club Indonesia (HCCI).

"Sepeda motor bukan cuma alat transportasi, tapi sudah menjadi bagian gaya hidup. Karena itulah, penikmat sepeda motor klasik Honda tetap bermunculan membentuk komunitas yang semakin kokoh. Kami merasa perlu mendukungnya," jelas Corporate Communication Department Head PT Wahana Makmur Sejati, Wiyarto Mulyono.