Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Listrik Sudah Ada Baterai, untuk Apa Pakai Aki Lagi?

Kompas.com - 21/05/2024, 19:12 WIB
Donny Dwisatryo Priyantoro,
Aditya Maulana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mobil listrik mengandalkan baterai sebagai tempat untuk menyimpan daya yang menjadi sumber tenaganya. Tapi, mobil listrik juga tetap dibekali dengan aki, yang juga bisa menyimpan daya.

Baterai mobil listrik biasanya ditempatkan di bagian bawah atau lantai mobil. Sementara aki, letaknya biasanya berada di balik kap.

Baca juga: Dampak Buruk Mobil Listrik Sering Pakai Fast Charging

Danang Wiratmoko, Product Planning Wuling Motors, mengatakan, aki atau baterai tegangan rendah tetap dibutuhkan pada mobil listrik. Komponen ini menjadi sumber daya peralatan elektrik yang membutuhkan tegangan rendah.

Wuling Binguo EVKompas.com/Donny Wuling Binguo EV

"Seperti lampu, klakson, perangkat audio, dan lain-lain. Baterai utama mobil listrik (baterai penggerak) bertegangan tinggi sehingga tidak bisa secara langsung digunakan untuk memberi daya pada perangkat-perangkat tersebut," ujar Danang, kepada Kompas.com, belum lama ini.

"Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah sistem pengubah tegangan, high-to-low voltage converter, yang di dalamnya termasuk aki," kata Danang.

Baca juga: Pengembangan Mobil Listrik Honda Bakal Adopsi Teknologi F1

Wuling Binguo EVwuling Wuling Binguo EV

Fungsi aki pada mobil listrik juga sangat penting. Jika aki soak, maka mobil listrik juga tidak bisa dihidupkan.

"Aki yang soak atau tidak mengandung muatan listrik lagi, menyebabkan sistem starter pada mobil listrik tidak bisa aktif," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com