Konvoi Moge Terbesar, Komunitas Harley Jakarta Pecahkan Rekor MURI

JAKARTA, KOMPAS.com - Pecinta motor gede atau moge asal Amerika Serikat yang tergabung dalam Harley Owners Group (H.O.G) Indomobil Jakarta Chapter memecahkan rekor dengan konvoi moge terbanyak di Indonesia.

Rekor tersebut tercipta ketika komunitas melakukan turing Purwakarta-Solo selama 3-5 Maret 2024, yang sekaligus untuk melaksanakan pengukuhan pengurusan atas H.O.G Indomobil Jakarta Chapter periode 2023-2026.

Pembina H.O.G Indomobil Jakarta, Rivan Achmad Purwantono mengatakan, dalam turing itu tercatat ada 300 motor Harley-Davidson yang ikut serta. Adapun rekor tercatat langsung di Museum Rekor Indonesia (MURI).

Baca juga: Tips Mengemudikan Mobil Matik CVT di Tanjakan

Lihat Foto

H.O.G Indomobil Jakarta Chapter(dok. H.O.G Indomobil Jakarta Chapter)

"Tentunya tidak mudah untuk 300 sepeda motor besar melakukan turing bersama. Dalam perjalanan kami melewati ratusan kota, kabupaten, dan desa di tiga provinsi yaitu Jawa Barat, DIY, dan Jawa Tengah," katanya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/4/2024).

"Alhamdulillah perjalanan lancar, zero accident, dan terasa nyaman untuk semua perserta turing," lanjut dia.

Secara rinci jalur yang dipilih dalam turing bertajuk touring Inaguration Ride ini ialah Purwakarta-Purwokerto-Solo. Sepanjang perjalanan dengan total jarak sekitar 530 kilometer (km).

Sejak etape pertama di Purwokerto, para perserta menyempatkan wisata kuliner di kota terkait. Tidak terlewat juga perserta melewatkan keindahan budaya dan keramahan masyarakat Solo.

Baca juga: GWM Indonesia Cari Mitra Lokal untuk Pasok Baterai Ora 03

Lihat Foto

Turing H.O.G Indomobil Jakarta Chapter(Eki Razaki/H.O.G Indomobil Jakarta Chapter)

Rivan pun mengapresiasi kepada semua pihak, terutama Korlantas Polri yang kerap memberikan arahan supaya perjalanan aman. Komunikasi dan koordinasi pun sangat rapi dan komunikatif.

"Saya juga mengapresiasi kepada semuanya sudah menjaga kedisiplinan tinggi dan bersikap saling menghormati di sepanjang jalan hingga finis dengan baik di Solo," kata Rivan.

"Kami berharap ini dapat semakin memperkuat kekeluargaan, serta turut memberi angin positif untuk pariwisata Indonesia," tutup.